Mengenal Endorsement Asuransi, Jenis dan Cara Kerja
Endorsement asuransi adalah perjanjian asuransi yang diterbitkan oleh nasabah atau tertanggung atas persetujuan perusahaan asuransi untuk mengubah atau mengganti materi polis.
Biasanya endorsement dilakukan bila ada perubahan data tertanggung atau obyek pertanggungan. Adanya perubahan ini berpengaruh juga pada perubahan premi dan pengenaan biaya administrasi.
Apa itu endorsement asuransi?
Arti endorsement dalam asuransi adalah perubahan pada polis asuransi dengan menyesuaikan pertanggungan.
Misalnya, kamu berencana untuk menambah asuransi dengan membeli rider, maka polis yang lama akan diperbarui dari sisi pertanggungan atau manfaat yang kamu dapat. Buat kamu yang belum familiar tentang arti rider dalam asuransi, ini merupakan manfaat tambahan yang diberikan kepada nasabah dengan membayar sejumlah tambahan biaya.
Dalam asuransi, endorsement bisa berupa pengecualian, penambahan atau jenis endorsement lain terhadap ketentuan polis awal asuransi kamu.
Biasanya dalam kontrak asuransi tercantum poin perubahan isi polis yang bisa dilakukan oleh nasabah. Hal ini yang dinamakan dengan endorsement.
Tujuan dari endorsement ini sendiri adalah memperluas atau mempersempit jaminan dalam perjanjian tersebut.
Contoh lain adalah perubahan polis dari asuransi properti yang ingin diubah dengan penambahan perlindungan untuk karya seni atau perhiasan yang ada di dalam rumah.
Dengan begitu, polis lama kamu akan diperbaharui dengan menambah benefit atau manfaat dari rider yang kamu ambil. Langkah ini disebut dengan endorsement asuransi.
Nah, untuk endorsement asuransi sendiri terdiri dari dua jenis perubahan. Perubahan yang pertama adalah perubahan yang dikenakan tambahan premi dan biaya administrasi
Hal ini terdiri atas penambahan objek juga penambahan perlindungan seperti bencana alam, huru hara, pencurian, terorisme, sabotase dan sebagainya.
Sedangkan perubahan kedua yang tidak dikenakan biaya administrasi, terdiri dari perubahan data tertanggung dan data kendaraan seperti nomor polisi.
Apa tujuan adanya endorsement asuransi?
Endorsement asuransi memungkinkan kamu untuk menyesuaikan polis untuk lebih sesuai dengan kebutuhan atau anggaran tanpa harus membeli polis baru. Jadi, dengan endorsement kamu bisa membeli asuransi yang lebih sesuai dengan kebutuhan.
Misalnya manfaat polis yang kamu miliki tidak memberikan perlindungan pada objek yang diharapkan, maka kamu bisa mengubah polis dengan menambah perlindungan.
Begitu juga sebaliknya, jika polis menyertakan pertanggungan yang nggak diperlukan, kamu dapat meminta endorsement untuk menghapusnya.
Dengan begitu, kamu jadi bisa lebih menghemat uang, bila ada pengurangan premi. Sederhananya, endorsement mengubah beberapa hal, seperti:
- Menambah pertanggungan atau cakupan dari polis asuransi
- Membatasi atau menghapus pertanggungan polis
- Memungkinkan untuk penambahan jangka waktu
- Menambah atau mengurangi tertanggung atau lokasi yang ada dalam polis asuransi
- Besaran premi menyesuaikan dari hasil perubahan polis asuransi.
Jenis-jenis endorsement dalam asuransi
Jenis endorsement sendiri tergantung dari produk asuransi yang dimiliki. Misalnya asuransi kendaraan pastinya memiliki jenis perubahan atau endorsement yang berbeda dengan asuransi properti.
Mau tahu jenis endorsement asuransi apa yang cocok buat kamu? Berikut beberapa jenis diantaranya:
1. Endorsement asuransi mobil bekas
Ketika terjadi jual beli mobil bekas yang sudah memiliki proteksi asuransi. Endorsement dalam asuransi mobil bekas ini merupakan nama perubahan nama pemilik kendaraan terbaru sebagai penanggung.
Pihak asuransi akan menerbitkan berkas ini jika dokumen sudah lengkap.Ketika endorsement tersebut sudah terbit artinya sebagai pemilik baru harus membayar premi setiap bulannya.
Namun perlu diingat terkadang biaya asuransi mobil bekas yang harus dibayarkan bisa saja berbeda dengan pemilik sebelumnya.
Hal ini tergantung dari ketentuan keputusan perusahaan terkait mengenai harga premi asuransi untuk mobil bekas pindah tangan seperti apa.
2. Endorsement properti
Perubahan pada polis ini bisa menambahkan cakupan untuk barang-barang pribadi berharga yang kamu miliki, seperti perhiasan, karya seni, atau koleksi.
Memakai endorsement ini memungkinkan tertanggung meningkatkan batas cakupan. Sehingga saat terjadi risiko pencurian atau kerusakan, kamu bisa mendapat jaminan dari perusahaan asuransi.
3. Endorsement pipa air
Kerusakan akibat air bisa jadi memakan biaya nggak sedikit. Apalagi jika masalah tersebut menimbulkan masalah lain seperti jamur atau lumut.
Saat pipa air di rumah meluap dan menyebabkan kerusakan pada properti kamu, maka adanya endorsement saluran pembuangan ini bisa membantu kamu menutupi biaya kerusakan.
Pengubahan perjanjian asuransi ini direkomendasikan bagi kamu yang tinggal di wilayah dengan masalah pembuangan limbah.
4. Endorsement banjir
Sebagian besar asuransi properti standar tidak mencakup banjir. Jika kamu tinggal di daerah berisiko tinggi, sebaiknya menambahkan pertanggungan banjir ke dalam polis agar dapat melindungi kamu saat terjadi bencana.
Beberapa area bahkan mungkin mengharuskan kamu untuk menambah cakupan banjir dalam polis asuransi kendaraan atau properti yang dimiliki.
5. Endorsement gempa
Perubahan kontrak asuransi dengan menambah pertanggungan gempa bisa membantu kamu menutupi biaya yang terkait dengan kerusakan akibat gempa.
Biasanya ini mencakup apa saja mulai dari membuang puing hingga biaya hidup yang dibutuhkan selama rumah kamu diperbaiki.
Namun, ada juga beberapa pengecualian yang berlaku seperti kerusakan tanah atau kendaraan. Bila kondisinya seperti ini sebaiknya segera konsultasikan dengan agen asuransi mengenai cakupan pertanggungan.
6. Endorsement pencurian identitas
Perubahan polis asuransi ini bisa membantu dalam menutupi biaya yang disebabkan oleh pencurian identitas. Opsi pertanggungan pun bervariasi tergantung pada kebutuhan kamu.
Tetapi umumnya, endorsement ini menanggung jaminan penggantian ID, layanan penipuan hingga biaya hukum terkait.
7. Endorsement hewan peliharaan
Asuransi bagi pemilik rumah dan hewan peliharaan berjalan beriringan. Namun, banyak polis asuransi properti standar dengan pengecualian hewan peliharaan seperti anjing.
Kebijakan standar biasanya memberi jaminan terkait dengan gigitan anjing atau kerusakan pada properti orang lain yang disebabkan oleh hewan peliharaan kamu.
Saat kamu menginginkan pertanggungan tambahan seperti layanan dokter hewan, tanyakan pada agen asuransi akan pertanggungan yang tersedia sesuai dengan kebutuhan kamu.
8. Endorsement tambahan tertanggung
Endorsement asuransi ini menambahkan pertanggungan di bawah pemegang polis utama. Ini memperluas cakupan tanggung jawab sehingga tertanggung tambahan dapat menuntut jika klaim diajukan terhadap mereka.
Di properti, tuan tanah mungkin meminta penyewa untuk menambahkan pertanggungan ke asuransi penyewa mereka sehingga pemiliknya tercakup dalam polis penyewa.
9. Endorsement tempat usaha
Jika kamu menjalankan bisnis di luar rumah, biaya yang terkait dengan usaha kamu kemungkinan besar tidak ditanggung oleh asuransi properti standar.
Ini berarti perlengkapan atau peralatan kerja yang rusak atau dicuri tidak akan ditanggung. Jika kamu memiliki bisnis rumahan, pertimbangkan untuk menambahkan endorsement bisnis rumahan dalam polis agar tetap terlindungi.
Cara kerja endorsement asuransi
Lalu, bagaimana cara kerja endorsement asuransi? Secara garis besar, cara kerja endorsement dalam asuransi dibedakan berdasarkan jenisnya, seperti berikut.
1. Endorsement standar
Umumnya endorsement standar diubah berdasarkan permintaan dengan pengubahan dilakukan oleh perusahaan asuransi.
Jenis endorsement ini biasanya mengubah data umum dari tertanggung dan pertanggungan, seperti perubahan nama, perubahan perluasan pertanggungan seperti gempa dan sebagainya.
2. Endorsement non standar
Jenis ini memiliki rancangan perjanjian khusus atau berbeda dari template standar yang ditetapkan perusahaan asuransi. Misalnya seperti peralatan tambahan dalam sebuah mobil.
Peralatan standar yang dijamin asuransi biasanya yang merupakan perlengkapan bawaan dari pabrik seperti dashboard, ban, velg dan sebagainya.
Sedangkan perlengkapan non standar atau tambahan seperti CD changer, sound system, dan sebagainya. Dalam perubahan polis harus dicantumkan secara jelas perlengkapan tambahan yang ingin diasuransikan. Seperti tipe, merek, jumlah, dan harganya.
Sebab, endorsement non standar ini memungkinkan perbedaan persepsi akan penjaminan asuransi. Karena itu, biasanya banyak perusahaan asuransi yang menolak untuk menerima endorsement non standar ini untuk kepentingan dua belah pihak.
3. Mandatory endorsement
Mandatory endorsement merupakan jenis perubahan yang diwajibkan oleh hukum. Misalnya pada asuransi mobil, risiko banjir tidak ditanggung oleh sebagian besar polis standar.
Tapi, jika rumah atau tempat usaha kamu berada di lingkungan rawan banjir, maka kamu diwajibkan untuk membeli asuransi mobil yang mengcover banjir.
Dalam asuransi mobil, ada dua jenis yang bisa dipilih, yaitu asuransi mobil all risk atau TLO (total loss only). Cakupan pertanggungannya berbeda, jadi kamu bisa memilih sesuai kebutuhan.
Jika bingung menentukan jenis asuransi mobil yang tepat, coba kuis asuransi mobil terbaik berikut ini untuk menentukan jenis yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
4. Voluntary endorsement
Berbeda dengan mandatory endorsement, jenis ini nggak diwajibkan oleh hukum. Sebagian besar endorsement asuransi masuk kategori ini.
Contohnya saat kamu membeli properti di daerah yang rawan bencana, undang-undang nggak diwajibkan kamu untuk menambah asuransi gempa bumi atau bencana alam lain dalam polis.
Tetapi keputusan ini diserahkan pada kamu sebagai tertanggung untuk lebih amannya. Jadi, saat kamu memutuskan untuk menambah asuransi gempa bumi dalam polis, ini sebagai bentuk sukarela atau voluntary.
Bagaimana endorsement cocok dalam kerangka ini? Sebab dengan endorsement kamu bisa mengubah perjanjian asuransi dengan cara menghapus, menambah, atau mengecualikan pertanggungan yang dibutuhkan ke dalam polis.
Cara melakukan endorsement polis asuransi
Setiap perusahaan asuransi punya kebijakan berbeda-beda mengenai cara mengajukan atau melakukan endorsement polis. Jika fitur ini tersedia di aplikasi, maka kamu bisa mengajukan perubahan polis melalui aplikasi.
Akan tetapi, kebanyakan asuransi mengharuskan pemegang polis untuk menghubungi pihak perusahaan asuransi secara langsung untuk melakukan endorsement.
Cari tahu nomor kontak atau call center perusahaan asuransi milikmu dan hubungi secara langsung untuk menanyakan mengenai cara melakukan endorsement polis.
Perbedaan antara endorsement dan rider
Pada prinsipnya endorsement dan rider merupakan dua hal yang sama, karena keduanya merujuk pada perubahan yang dibuat dalam kontrak asuransi.
Secara umum, endorsement digunakan untuk memperluas atau membatasi cakupan untuk jenis kerugian tertentu.
Misalnya, kamu memiliki asuransi properti yang melindungi dari kebakaran atau bencana alam dengan objek tertanggung hanya rumah atau propertinya saja, di luar dari isi seperti furnitur, kendaraan, perhiasan, dan atau koleksi barang antik yang ada di dalam rumah.
Bila kamu menginginkan perhiasan atau koleksi barang antik yang ada di dalam rumah juga mendapat pertanggungan, di sinilah endorsement asuransi berperan, dengan memperluas atau menambah objek pertanggungan.
Setelah kamu memutuskan untuk mengubah perjanjian asuransi, sebaiknya segera menghubungi agen kamu untuk memberi contoh pengisian surat endorsement asuransi.
Sedangkan asuransi rider digunakan untuk menambahkan jenis asuransi tertentu ke dalam polis. Misalnya, asuransi jiwa yang ditambah rider kesehatan untuk memperluas pertanggungan.
Rider memungkinkan kamu untuk memiliki cakupan manfaat yang cukup bila mengacu pada kebijakan standar.
Nah, itulah informasi seputar endorsement dalam asuransi yang bisa Lifepal sampaikan. Semoga informasi ini bermanfaat.
Istilah penting dalam asuransi
Endorsement bukanlah satu-satunya istilah dalam asuransi. Ketika menggunakan asuransi, kamu juga akan bertemu dengan banyak istilah penting lainnya. Berikut daftar istilah penting dalam asuransi selain endorsement.
| Daftar istilah dalam asuransi | Arti |
| Agen asuransi | Agen asuransi adalah pihak perwakilan perusahaan perusahaan yang berperan memasarkan produk asuransi dan kemudian melayani kebutuhan perasuransian nasabah |
| Bancassurance | Bancassurance adalah produk asuransi yang dipasarkan oleh bank. Umumnya bank ini memiliki produk asuransi sendiri atau bekerja sama memasarkan produk asuransi dari perusahaan lain. |
| Biaya excess | Biaya excess adalah sejumlah uang atau nilai tertentu yang harus dikeluarkan untuk menutupi kekurangan pembayaran atas jasa pelayanan di rumah sakit. |
| Cuti premi | Cuti premi adalah fitur yang diberikan oleh perusahaan asuransi untuk mengizinkan nasabah berhenti melakukan pembayaran premi dalam jangka waktu tertentu. Meski begitu, polis asuransi tetap berstatus aktif, namun nasabah tidak bisa mengajukan klaim selama masa cuti premi. |
| Field underwriting | Field underwriting adalah proses seleksi calon peserta yang dilakukan oleh perusahaan asuransi. Selama masa ini, perusahaan akan memperhitungkan berbagai risiko atas diri calon nasabah atau objek tertentu, sekaligus melakukan kalkulasi premi asuransi yang sesuai. |
| Grace period | Grace period adalah adalah masa tenggang yang dimiliki nasabah untuk melakukan pembayaran premi. Umumnya adalah 30 hari sejak tanggal jatuh tempo awal. |
| Tujuan dari asuransi | Asuransi memiliki empat tujuan, yaitu:
|
| Hukum asuransi | Hukum asuransi adalah aturan tertulis yang mengikat peserta dan perusahaan asuransi untuk menaati perjanjian yang telah disepakati. Perjanjian tersebut biasanya mengatur hak dan kewajiban peserta serta perusahaan asuransi. |
| Polis asuransi | Polis asuransi adalah perjanjian asuransi antara perusahaan asuransi sebagai pihak penanggung dan nasabah asuransi sebagai tertanggung. Polis asuransi memuat perjanjian pengalihan risiko, syarat-syarat, dan komitmen kedua belah pihak. |
| Klaim asuransi | Klaim asuransi adalah pengajuan dari nasabah terhadap perusahaan asuransi untuk membayarkan haknya berupa manfaat dari perjanjian dalam polis. |
| Cashless | Klaim cashless adalah jenis klaim asuransi yang memungkinkan, nasabah untuk tidak perlu melakukan pembayaran apa pun dan hanya perlu menunjukkan kartu asuransi kepada pihak administrasi rumah sakit. |
| Reimbursement | Klaim reimbursement adalah jenis klaim di mana nasabah perlu menanggung pembayaran secara tunai terlebih dahulu dan setelah itu mendapatkan penggantian dari pihak asuransi. |
| Masa tunggu asuransi | Masa tunggu adalah periode yang harus dilewati oleh tertanggung hingga status polis dinyatakan aktif atau saat sudah bisa mengajukan klaim kembali. |