5 Fitur Keamanan Mobil Pajero yang Unggul dan Canggih

Keamanan mobil Pajero terkenal dengan rating tinggi yang mampu melindungi pengendaranya. Sudah bukan rahasia kalau Pajero Sport dikenal sebagai SUV tangguh, nyaman, dan punya fitur keselamatan yang lengkap.

Berdasarkan hasil uji tabrak ASEAN NCAP, Pajero Sport terbaru mendapat rating maksimal 5 bintang dengan mencatatkan poin 15,29 dari total 16 poin untuk perlindungan orang dewasa, serta 4 bintang untuk perlindungan anak atau sebesar 76 persen. 

Selain di ASEAN, Pajero Sport juga mendapatkan rating 5 bintang oleh Latin NCAP dan Australasian New Car Assessment Program (ANCAP). Ini membuktikan kalau Pajero Sport punya fitur keamanan yang mumpuni.

Fitur keamanan mobil Pajero Sport

Setidaknya ada enam fitur keselamatan Pajero Sport yang ditambahkan, membuat keamanan mobil ini jadi lebih unggul dibandingkan mobil SUV lain di kelasnya. Berikut ini keenam fitur keselamatan tersebut.

1. Ultrasonic Mis-Acceleration Mitigation System (UMS)

Fitur keamanan yang pertama adalah UMS, yaitu sensor di depan dan belakang mobil untuk mendeteksi keberadaan objek di sekitar. Fungsi ini sangat berguna ketika kamu hendak memarkirkan mobil. 

UMS juga dapat berperan menggantikan pedal akselerator dan rem saat parkir untuk menghindari mobil meloncat akibat akselerasi tiba-tiba.

2. Forward Collision Mitigation System (FCM)

FCM adalah teknologi canggih untuk mendeteksi objek yang posisinya terlalu dekat dengan mobil. Sinyal ini berfungsi untuk menghindarkan mobil Pajero Sport dari tabrakan. 

Fitur FCM diklaim sebagai fitur keselamatan aktif yang sangat bermanfaat ketika kamu berkendara di kondisi macet. Apalagi jika lampu rem kendaraan di depan mati dan kamu tidak menyadarinya.

Untuk perlindungan maksimal, jarak peringatan sinyal FCM dengan kendaraan di depan bisa diatur, mulai dari dekat, sedang, hingga jauh. Bahkan fitur ini pun bisa dinonaktifkan bila kamu tak membutuhkannya.

3. Active Stability Control & Traction Control

Active Stability Control (ASC) merupakan sensor kecepatan roda, kemiringan kendaraan, posisi pedal gas dan pergerakan kemudi yang berfungsi untuk mengoreksi arah laju kendaraan. 

Terutama saat berada di tikungan, ketika mobil mengalami gejala understeer atau oversteer. Dengan ukuran mobil Pajero Sport yang lumayan besar, fitur ini bisa membantu agar kendali mobil jadi lebih aman.

Sementara Traction Control (TC) adalah fitur keamanan yang berfungsi menjaga momentum putaran roda saat melaju di medan offroad atau permukaan jalan yang licin. TC akan mencegah terjadinya roda berdecit (wheel spin).

4. Hill Descent Control

Fitur keselamatan yang satu ini berfungsi saat mobil menuruni bukit dalam kecepatan konstan. Hill Descent Control akan menjaga kendaraan agar tidak meluncur ke jurang akibat kehilangan grip pada roda.

5. Blind Spot Monitoring System

Blind Spot Monitoring System atau blind spot detector adalah fitur keselamatan berupa sensor yang akan mendeteksi adanya objek di area yang tak terlihat (blind spot) kendaraan. 

Ketika kamu menyalakan lampu sein sebagai tanda untuk berbelok atau berpindah jalur dan ada ada objek terdeteksi di blind spot, akan terdengar peringatan berupa bunyi dan tanda di kaca spion.

6. Fitur keselamatan lainnya

Selain 5 fitur di atas, Mitsubishi Pajero Sport memiliki fitur keamanan lain yang melengkapi kecanggihan mobil ini. Mulai dari rem anti-lock braking system (ABS) sampai dengan electronic brake-force distribution. 

Selain itu, fitur keamanan mobil Pajero yang unggul adalah tersedianya 7 airbag di setiap kursi. Mobil Pajero Sport keluaran terbaru juga terbuat dari struktur rangka yang telah diperkuat kekokohannya dengan Reinforced Impact Safety Evolution.

Fitur keselamatan yang wajib ada di kendaraan

Saat ini semua tipe mobil dituntut untuk memiliki fitur keselamatan yang mumpuni untuk meminimalisir kecelakaan. Ada beberapa fitur keselamatan yang wajib ada di kendaraan. 

Bahkan mobil yang dibanderol dengan harga Rp200 jutaan pun harus memiliki fitur keselamatan dan keamanan ini. Berikut adalah 6 fitur keselamatan yang wajib ada di setiap mobil.

1. Airbag

Airbag mobil adalah fitur dasar yang wajib dimiliki semua mobil untuk melindungi pengendara agar tidak terbentur dengan bagian mobil ketika terjadi kecelakaan dalam kecepatan tinggi. 

Airbag juga berfungsi untuk meminimalisir cedera pada tubuh bagian atas pengendara dan penumpang akibat benturan.

Umumnya setiap mobil punya minimal dua buah airbag. Tetapi, kini jumlah airbag terus ditambah, bahkan bisa sampai enam atau tujuh airbag di setiap kursi.

2. Seatbelt

Fitur keselamatan mobil mendasar selanjutnya adalah sabuk pengaman. Dengan adanya sabuk pengaman dalam mobil dapat menahan terjadinya benturan pada pengemudi dan penumpang. 

Sabuk pengaman yang baik adalah tipe tiga titik yang memiliki kemampuan otomatis mengencang saat benturan terjadi.

3. Sensor dan kamera parkir

Sensor dan kamera parkir adalah fitur keamanan dasar yang wajib ada. Keberadaan sensor ini akan membantu kita untuk memarkirkan mobilnya lebih mudah dan aman. 

Fitur ini akan meminimalisir risiko kita membentur kendaraan lain karena mampu mendeteksi objek yang ada di sekitar mobil.

4. Anti-lock Braking System (ABS)

Fitur ABS ini sudah mulai banyak dan hampir selalu ada di mobil keluaran terbaru. Rem ABS berfungsi mengendalikan sistem rem apabila roda terkunci pada saat mobil melakukan pengereman mendadak. 

ABS juga akan membantu mengendalikan mobil agar tidak slip saat dilakukan pengereman mendadak dalam kecepatan tinggi yang berisiko membuat mobil kehilangan kendali akibat dipaksa berhenti mendadak.

5. Vehicle Stability Control (VSC)

Fitur keselamatan yang satu ini dapat menjaga mobil agar tetap stabil ketika melewati tikungan tajam atau kondisi jalanan berbahaya seperti licin atau berpasir. 

VSC akan menjaga mobil tetap stabil dan meminimalisir potensi ban kehilangan traksi sehingga pada saat menikung bisa terjadi oversteer atau understeer.

6. Blind Spot Monitoring

Blind spot adalah titik buta dalam berkendara dimana kita tidak bisa melihat area tersebut pada saat mengemudikan kendaraan, karena beberapa alasan. 

Bisa dikarenakan jangkauan pandangan yang terbatas cermin, terhalang oleh muatan yang dibawa, atau lainnya.

Adanya fitur blind spot monitoring ini dapat membantu pengendara mobil mendeteksi keberadaan kendaraan atau objek lain yang tidak dapat dilihat karena berada di titik buta. 

7. Pre-Collision Warning & Braking

Hampir mirip dengan blind spot monitoring, fitur keselamatan mobil yang satu ini akan memberikan peringatan adanya kendaraan lain di sekitar mobil untuk menghindari risiko tabrakan. 

Jika objek yang dideteksi berada di depan mobil, maka sinyal akan berbunyi untuk memberi tahu pengemudi agar mengurangi kecepatan atau menghindar. Beberapa mobil bahkan menambahkan fitur keamanan ini dengan pengereman otomatis.

8. Lane Departure Alert (LDA)

LDA sangat berguna untuk menurunkan potensi kecelakaan akibat pengendara yang mengantuk atau tanpa sadar membuat mobil keluar dari jalur. 

Fitur LDA bekerja dengan cara membaca marka jalan menggunakan sensor dan kamera, kemudian memberi peringatan kepada pengemudi untuk mengembalikan posisi kemudi ke jalur yang benar.

9. Pedal Misoperation Control

Fitur keselamatan terakhir yang wajib ada di kendaraan adalah pengendalian pedal. Terkadang, sebagai pengemudi kita tidak sengaja menginjak pedal gas terlalu dalam atau salah menginjak pedal gas. 

Fitur ini akan melindungi kita dari risiko tersebut dengan memotong aliran tenaga ke roda apabila ada kesalahan dalam menginjak pedal dan mengurangi tabrakan.

Tidak semua fitur di atas ada pada mobil Pajero. Beda varian mobil Pajero, akan berbeda juga fitur keselamatan yang tersemat di dalamnya.

Fitur keselamatan pada mobil Pajero menjadi salah satu hal yang mengidentifikasi beda Pajero 4×2 dan 4×4.

Mengapa mobil harus memiliki fitur keselamatan?

Fitur keselamatan mobil saat ini semakin canggih. Bahkan mobil-mobil dengan harga Rp 200 jutaan pun sudah disematkan dengan fitur keselamatan yang modern. Lantas sebenarnya mengapa mobil harus memiliki fitur keselamatan yang lengkap?

Berkendara adalah salah satu kegiatan dengan risiko kecelakaan yang tinggi. Sebab berkaitan dengan kecepatan, jarak tempuh, dan durasi berkendara yang memungkinkan terjadi bahaya ketika kita berpindah dari satu tempat ke tempat lain. 

Fitur keselamatan pada mobil tidak hanya sekadar melindungi pengendara apabila kecelakaan terjadi. Tetapi juga memberikan rasa aman sehingga kita terhindar dari rasa was-was sehingga bisa fokus berkendara secara waspada.

Kelengkapan fitur keselamatan ini sudah sepatutnya menjadi salah satu pertimbangan penting ketika kamu memutuskan untuk membeli mobil. 

Itulah mengapa Mitsubishi sangat memperhatikan fitur keamanan Pajero Sport. Selain dari segi fitur keamanan, sebelum membeli mobil ini, sebaiknya ketahui juga pilihan warna mobil Pajero yang tersedia.

Alasan perlu punya asuransi mobil

Meski mobil sudah dilengkapi dengan sistem keamanan dan fitur keselamatan yang lengkap, ada baiknya tetap berjaga-jaga untuk kemungkinan terburuk. Salah satu caranya dengan menggunakan asuransi mobil sebagai perlindungan.

Asuransi mobil akan memberikan keringanan biaya perbaikan serta pertanggungan apabila mobil mengalami kecelakaan, mulai dari kecelakaan kecil hingga parah sekalipun. Simak penjelasannya di video berikut.

Kamu perlu memilih asuransi mobil yang tepat, kemudian membayarkan premi bulanan yang bisa disesuaikan dengan bujet secara rutin. 

Ketika terjadi hal yang tidak diinginkan, kamu tinggal melakukan klaim dan biaya kerusakan akan ditanggung oleh asuransi. Adapun besaran premi untuk setiap orang berbeda.

Besaran premi dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari jenis asuransi mobil yang dipilih, jenis mobil, usia kendaraan, jam terbang pengemudi, dan lain sebagainya.

Untuk mengetahui berapa estimasi premi yang perlu dibayarkan, kamu bisa mencoba kalkulator premi asuransi mobil dari Lifepal berikut ini.

FAQ seputar keamanan mobil Pajero