Keputihan Berwarna Kuning, Ini Penyebab dan Cara Obatinya

Bagi perempuan, keputihan merupakan kondisi paling sering dialami setelah terjadinya peristiwa menstruasi pertama.

Bahkan, menurut jurnal medis pada National Center for Biotechnology Information (NCBI), keputihan termasuk dalam 25 alasan paling umum saat kunjungan dokter. Ini menunjukkan bahwa banyak perempuan mengalami gangguan keputihan.

Keputihan adalah cairan yang berasal dari dalam vagina dan berfungsi membawa ke luar sel-sel mati sekaligus bakteri.

Setiap perempuan memiliki jumlah, bau dan warna yang berbeda saat mengalami keputihan. Hal ini disebabkan beberapa kondisi kesehatan, seperti ovulasi yang efeknya bisa memproduksi lebih banyak cairan. atau kehamilan yang merubah bau tidak seperti biasanya. Ini normal terjadi.

Namun, apabila warna keputihan berubah menjadi kuning, kamu patut waspada. Karena, hal ini dapat menunjukkan adanya infeksi atau kondisi lain.

Keputihan berwarna kuning yang disertai gatal, bau tidak sedap dan cenderung kental menandakan beberapa masalah kesehatan yang cukup berbahaya. Adapun cara pengobatan dan pencegahannya yang perlu kamu ketahui di bawah ini.

Penyebab keputihan berwarna kuning

Warna keputihan yang berubah menjadi kuning tak selalu menunjukkan adanya masalah kesehatan. Jika keputihan berwarna kuning agak pucat, tidak berbau dan tanpa muncul gejala lain, hal ini hanyalah fenomena biasa.

Sebaliknya, apabila keputihan berwarna kuning disertai gatal yang mengganggu, berikut ulasannya untuk mengetahui penyebab kondisi tersebut.

1. Infeksi jamur

Infeksi jamur pada vagina terbilang cukup umum di kalangan perempuan. Karena hal ini, banyak orang tidak terlalu memperdulikan gejala dan efeknya.

Padahal, meski tidak berbahaya infeksi jamur dapat menimbulkan gatal, perih hingga pembengkakan pada vulva atau bibir vagina.

Selain itu, infeksi jamur juga mampu menghasilkan keputihan warna kuning pucat dengan cairan yang bertekstur lebih padat. Kondisi ini akan mempengaruhi aktivitas sehari-hari jika tidak segera ditangani dengan baik.

2. Mengonsumsi obat atau makanan tertentu

Penyebab lain dari keputihan berwarna kuning adalah konsumsi obat atau makanan tertentu. Bagi kamu yang baru saja mencoba suplemen dan warna keputihan berubah menjadi kuning agak kehijauan, maka tak perlu khawatir.

Sebab, hal tersebut merupakan efek samping suplemen yang kamu minum sebelumnya. Kondisi ini juga kerap kali terjadi ketika kamu baru pertama kali mengonsumsi makanan tertentu. Selagi tidak muncul gejala lain, seperti nyeri atau gatal, ini normal terjadi.

3. Gejala awal kehamilan

Gejala awal kehamilan dapat ditandai dengan perubahan fisik atau non fisik, seperti munculnya keputihan. Keputihan yang mempunyai warna kuning dengan tekstur kental dan bau berbeda dapat menunjukkan tanda kehamilan.

Keputihan ini biasanya terjadi setelah kamu telat mengalami menstruasi atau saat melakukan hubungan intim.

4. Tanda awal datangnya menstruasi

Menstruasi adalah situasi di mana terjadinya perdarahan dari uterus hingga rahim dan keluar melalui vagina. Menstruasi umumnya dialami perempuan satu kali dalam sebulan.

Sebelum menstruasi, beberapa perempuan sering kali mengalami gejala awal yang menandakan datangnya menstruasi, salah satunya keputihan.

Jenis keputihan ini mempunyai konsistensi cair tanpa berbau. Terkadang, keputihan yang keluar juga disertai sedikit darah, kram perut dan nyeri pada bagian payudara.

5. Gonore

Gonore merupakan salah satu penyakit menular seksual yang menyebabkan peradangan pada saluran pembuangan air kecil. Pada laki-laki, penderita gonore dapat merasakan perih ketika hendak buang air kecil.

Berbeda dengan perempuan, gonore kerap kali tidak menunjukkan gejala khusus. Tetapi, kebanyakan kasus perempuan dengan gonore akan merasakan nyeri panggul dan sulit menahan keinginan buang air kecil.

Bukan hanya itu, perempuan dengan gonore juga umum mengalami keputihan berwarna kuning dan perdarahan di luar menstruasi. Jika mengalami beberapa kondisi di atas, segera pergi ke dokter untuk mendapatkan perawatan secepatnya.

6. Trikomoniasis

Trikomoniasis adalah jenis penyakit menular seksual lainnya yang menjadi penyebab keputihan berubah warna kuning. Kondisi ini diakibatkan oleh infeksi parasit Trichomonas Vaginalis.

Penyakit menular seksual trikomoniasis mampu menghasilkan keputihan berwarna kuning agak kehijauan dengan baunya yang tidak sedap serta berbusa. Ketidaknyamanan saat buang air kecil, seperti nyeri pun dapat terjadi.

7. Pelvic inflammatory disease

Ketika penyakit menular seksual gonore tidak segera kamu obati, besar kemungkinan masalah kesehatan lain dapat muncul hingga menyebabkan suatu penyakit bernama pelvic inflammatory disease (PID).

Pelvic inflammatory disease (PID) adalah penyakit infeksi yang bisa menyerang organ reproduksi perempuan. Gejala yang menunjukkan seseorang terkena PID bukan hanya keputihan yang berubah warna kuning dan berbau saja.

Gejala lain dari PID yakni demam, mual, nyeri di bagian perut bawah dan menstruasi tidak teratur. Tanda ini cukup umum, sehingga penting mengetahuinya sejak dini agar bisa ditangani.

8. Servisitis

Keputihan yang terjadi pada servisitis bukan hanya memiliki warna kuning saja, terkadang beberapa pemicu dapat mengubah keputihan menjadi berwarna coklat atau hijau.

Servisitis merupakan kondisi di mana terjadi peradangan pada leher rahim. Servisitis muncul karena adanya infeksi bakteri yang tertular dari orang lain. 

9. Vaginosis bakteri

Penyebab terakhir dari keputihan berwarna kuning adalah vaginosis bakteri. Vaginosis bakteri membuat keputihan berubah warna kuning agak keabuan dengan bau amis.

Kondisi ini disebabkan oleh jumlah bakteri yang meningkat akibat perubahan kelembapan pada vagina. Kebiasaan berganti pasangan dan merokok dapat memperburuk vaginosis bakteri.

Perbedaan keputihan normal dan abnormal

Setelah mengetahui penyebab dari keputihan berubah warna kuning, kamu perlu mengetahui apa saja perbedaan keputihan normal dan tidak normal (abnormal). Hal ini berguna agar kamu dapat mengetahui keadaan kesehatan diri sendiri.

Dengan begitu, apabila terjadi hal yang janggal kamu bisa langsung mengunjungi dokter untuk mendapatkan bantuan. Berikut perbedaan mencolok sekaligus umum dari keputihan normal dan abnormal berdasarkan Nation Wide Children.

Keputihan normal diantaranya:

• Berwarna bening, putih, agak kuning pucat
• Tekstur keputihan encer atau sedikit kental
• Tidak mengeluarkan bau tertentu
• Banyaknya cairan sekitar 2 sampai 5 ml

Keputihan abnormal diantaranya:

• Memiliki bau amis atau tidak sedap
• Mengalami gejala lain, contohnya nyeri, gatal atau pembengkakkan
• Berubahnya warna keputihan menjadi kuning, hijau, coklat atau keabuan
• Jumlah cairan yang keluar cukup banyak

Perlu kamu ketahui, bahwa kondisi di atas bisa saja berbeda-beda setiap orangnya, tergantung pada kondisi kesehatan apa yang sedang kamu miliki. Kamu juga patut mengetahui cara mengobati keputihan warna kuning.

Cara mengobati keputihan warna kuning

Pengobatan untuk keputihan berwarna kuning akan tergantung pada apa yang menyebabkan kondisi tersebut bisa muncul.

Contohnya jika kamu mengalami infeksi jamur, biasanya akan ada obat anti jamur yang gunanya langsung diaplikasikan pada vagina. Berbeda lagi jika kamu menderita vaginosis bakterial yang nantinya diobati melalui pil atau krim antibiotik.

Di samping menggunakan obat-obatan, adapun cara rumahan untuk mengobati keputihan abnormal, yaitu:

• Menjaga kebersihan vagina dengan mencucinya menggunakan air hangat
• Hindari penggunaan wewangian pada area sensitif
• Selalu usap bagian depan hingga belakang kewanitaan, guna mencegah bakteri masuk
• Berhenti memakai pakaian dalam terlalu ketat

Cara mencegah keputihan warna kuning

Pada dasarnya tidak ada cara mencegah keputihan berwarna kuning secara khusus. Asalkan kamu terus menjaga kesehatan dan kebersihan daerah kewanitaan dengan baik juga benar, maka masalah tidak akan muncul.

Meski begitu, terdapat beberapa tips untuk merawat daerah kewanitaan yang baik dan benar, agar kamu dapat terhindari dari penyakit menular seksual.

• Rutin melakukan screening pada vagina
• Gunakan air bersih untuk membasuh dan membilas vagina
• Jangan terlalu lama memakai satu pembalut saat menstruasi
• Pakai celana dalam berbahan katun 100 persen
• Hindari menggosok vagina dengan handuk
• Kurangi penggunaan bath bomb ketika mandi
• Berhenti mencukur habis rambut kemaluan
• Lakukan senam kegel atau olahraga lainnya

Jalani pengobatan menggunakan asuransi kesehatan

Biaya yang dikeluarkan saat menjalani pengobatan penyebab keputihan berwarna kuning tidaklah murah. Belum lagi rawat jalan yang memerlukan dana tidak sedikit.

Karena hal itu, kamu perlu menyiapkan dana mulai dari sekarang, agar mendapatkan keuntungan nantinya. Dana yang kamu siapkan bisa dialokasikan melalui asuransi kesehatan.

Ada banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan dari penggunaan asuransi kesehatan, meliputi bebas biaya pengobatan, rawat inap dan lainnya. Selain itu, jika kamu membeli polisnya di Lifepal, ada fitur banding yang bermanfaat untuk mengetahui pilihan polis mana yang sesuai kriteria. Tunggu apalagi?

Tips dari Lifepal! Keputihan warna kuning yang terjadi dengan jangka waktu panjang perlu kamu curigai. Sebab, jika hal itu hanya karena makanan atau suplemen saja, jangka waktu yang muncul tidak akan selama itu.

Silahkan kunjungi dokter untuk mengetahui kondisi apa yang sebenarnya sedang kamu alami. Hindari self-diagnosis, sebab efeknya akan buruk terhadap diri sendiri.

Tidak ada salahnya juga untuk menyiapkan dana darurat yang bisa digunakan tidak hanya untuk keperluan mendadak, tetapi juga untuk pengeluaran tidak terduga yang berhubungan dengan kesehatan. 

Kamu bisa gunakan kalkulator dana darurat di bawah ini untuk menghitung dana darurat sesuai dengan usia. 

Pertanyaan seputar keputihan berwarna kuning