Sejarah dan Fakta Mobil Nissan Silvia S15 1999-2002
Bagi kamu pecinta mobil sport dengan nuansa retro, mobil Nissan Silvia S15 bisa jadi pilihan. Selain klasik, mobil keluaran Jepang ini juga merupakan pilihan unggulan bagi yang ingin menyalurkan hobi drifting di jalanan.
Dibekali dengan S-platform dan penggerak roda belakang, Nissan Silvia menjadi salah satu mobil yang banyak digandrungi pecinta drifting.
Bagi yang tak familiar dengan Nissan Silvia, mungkin belum tahu kalau mobil legendaris ini hadir dalam enam generasi sejak pertama kali diproduksi tahun 1975 silam.
Berikut adalah sekelumit sejarah Nissan Silvia yang masih laris manis diburu pembeli sampai saat ini.
Generasi pertama Nissan Silvia (CSP311) 1965-1968
Nissan Silvia pertama kali diluncurkan oleh Nissan Motors pada tahun 1965 dengan nama Nissan Silvia CSP311. Mobil ini dipamerkan untuk pertama kalinya dalam acara Tokyo Motor Show tahun 1964.
Tampilan Nissan Silvia generasi pertama dibuat menawan karena didesain untuk menantang dua pesaingnya, yaitu Prince Skyline dan Isuzu 117 Coupe.
Yang khas dari mobil ini adalah desain body yang dibuat tanpa sambungan, alias berkonsep crisp look layaknya potongan berlian.
Desain mewah ala Eropa yang dimiliki Nissan Silvia generasi pertama ini merupakan hasil kolaborasi dua perancangnya, yaitu Kazuo Kimura dan Albrecht Goertz.
Sebelumnya, tangan dingin Goertz telah menghasilkan banyak mobil klasik dengan tampilan memikat, beberapa di antaranya adalah Porsche 911 dan BMW 507.
Tak hanya menawan, Nissan Silvia juga dibekali mesin yang mumpuni di zamannya.
Di dalamnya, tertanam mesin R16 1600 cc dengan konfigurasi mesin 4 silinder OHV yang berpendingin air, lengkap dengan karburator double barrel yang bertenaga 90 HP dan torsi 135 Nm. Menjadikan mobil sport satu ini cukup bertenaga untuk berlaga di jalanan.
Sayangnya, Nissan Silvia generasi pertama tak berumur panjang. Produksinya dihentikan pada tahun 1968 dengan jumlah 552 unit saja.
Generasi kedua Nissan Silvia (S10) 1975-1979
Perjalanan Nissan Silvia ternyata tak berhenti sampai disitu saja. Di tahun 1975, Nissan memutuskan untuk kembali memproduksi generasi kedua Silvia dengan kode S10.
Namun di beberapa negara dimana Nissan lebih populer dengan nama Datsun, Nissan Silvia dipasarkan dengan nama Datsun 180SX dan Datsun 200SX.
Di generasi kedua, Nissan Silvia hadir dengan tampilan yang jauh berbeda dari sebelumnya. Jika pendahulunya tampil mewah, Nissan Silvia S10 hadir dengan tampilan yang lebih fun dan compact.
Selain telah dibekali teknologi S-platform, Silvia S10 juga ditanami mesin yang lebih gahar. Ada dua pilihan mesin yang tersedia, yaitu 1.8 L18 SOHC I4 dan 2.0 L20B SOHC I4.
Dengan basic mesin yang diambil dari Datsun B210, Silvia S10 tak hanya lebih bertenaga, namun juga bisa menaklukan tikungan dengan lebih cepat.
Selain itu, Silvia S10 juga lebih ramah lingkungan. Di tahun itu, Amerika Serikat menerapkan regulasi baru yang ketat terkait emisi gas.
Di saat banyak kendaraan keluaran Datsun yang tak lolos uji emisi, Nissan S10 ini termasuk yang lolos regulasi sehingga dapat menolong penjualan Datsun di Amerika Serikat.
Generasi ketiga Nissan Silvia (S11) 1979-1985
Produksi Nissan S10 dihentikan sekitar tahun 1979 dan digantikan dengan generasi ketiganya, Nissan Silvia S110.
Silvia 110 lahir dengan dua versi yang dinamai Silvia dan Gazelle. Gazelle sendiri merupakan varian termewah dari Silvia 110.
Tampilan Silvia S110 kali ini dirombak habis-habisan dan dibuat lebih trendy dengan potongan serba kotak. Selain itu, Silvia 110 juga mengadopsi sasis Mazda Cosmo yang merupakan mobil keluaran Jepang pertama yang menggunakan mesin rotary.
Selain itu, Nissan juga menawarkan dua bentuk model S110, yaitu bentuk hardtop coupe 2 pintu dan hatchback coupe 3 pintu.
Soal jeroan, S110 yang merupakan generasi S-platform kedua ini dibekali Z-series engine dengan teknologi turbocharger dan injeksi.
Silvia S110 semakin populer kala menoreh prestasi dengan menjadi juara dua dalam New Zealand Rally tahun 1983 hingga 1985.
Generasi keempat Nissan Silvia (S12) 1983-1988
Di tahun 1983, Nissan kembali menghadirkan Nissan Silvia teranyar dengan kode S12. Sedikit berbeda, Silvia S12 hadir dengan gaya ikonik menggunakan lampu flip-flop.
Body Silvia S12 ini hadir dalam tiga varian berbeda, yakni coupe atau notchback, hatchback, dan chassis widebody atau biasa disebut grandprix yang hanya diproduksi sebanyak 50 unit di dunia.
Nissan Silvia S12 ditanami mesin 1.8 dan 2.0 liter dengan seri CA dan FJ yang dilengkapi teknologi SOHC dan DOHC dengan opsi tambahan mesin turbo. Khusus pasar Amerika Utara, Nissan juga menghadirkan Silvia S12 dengan mesin V6 VG30E.
Generasi kelima Nissan Silvia (S13) 1988-1993
Generasi kelima Nissan Silvia berkode S13 lahir di tahun 1988 dan masih kerap digunakan oleh drifter-drifter terkemuka di Indonesia.
Nissan kembali menghadirkan tiga pilihan model untuk Silvia S13, yakni coupe, hatchback, dan convertible. Model coupe-nya terlihat sangat mirip dengan Nissan Cefiro, sedangkan model hatchback-nya masih mempertahankan lampu flip-flop yang penuh gaya tersebut.
Nissan juga menyediakan Silvia S13 untuk memenuhi permintaan ekspor dengan model hatchback berkode 180SX atau 200SX. Sedangkan untuk Amerika, Silvia dipasarkan dengan kode 240SX dengan mesin 2400cc dan lampu depan retractable.
Di negara asalnya, Nissan memutuskan untuk terus memproduksi Nissan Silvia S13 Fastback 180SX meski S13 Coupe telah di-discontinue. Model yang tergolong unik adalah Sileighty atau model fastback dengan bagian depan tiruan Silvia Coupe dengan aksesoris lampu depan berbentuk kotak.
Generasi keenam Nissan Silvia (S14) 1993-1998
Sukses dielu-elukan pecinta mobil berpenggerak ban belakang, Nissan melanjutkan produksi Silvia dengan model baru yang diberi kode S14.
Tampang baru mobil ini dibuat jauh lebih modern untuk menjawab keinginan pasar di kala itu. Desainnya tak lagi kotak, melainkan dibuat lebih melengkung dan fresh.
Mesin yang dipasang sudah bukan 1.8, melainkan SR series yang dilengkapi dengan teknologi variable valve timing system (VTC), intake camshaft, dan turbo T28 yang lebih besar.
Manuver dan handling Silvia S14 juga dinilai lebih stabil dengan adanya wheelbase roda yang telah diperpanjang.
Untuk menambah eksklusivitas Silvia S14, di tahun 1994 Nissan meluncurkan seri limited edition dengan nama Nismo 270R. Namanya sendiri diambil dari tenaga maksimum yang bisa dihasilkan mesin mobil ini, yaitu mencapai 270hp.
Selain dibekali mesin yang lebih mumpuni, tampilan Nismo juga diberi penyegaran sehingga mampu menarik perhatian kolektor dan penggila otomotif. Apalagi mobil ini hanya diproduksi sebanyak 50 unit saja.
Generasi keenam Nissan Silvia (S15) 1999-2002
Bagi kamu pecinta film The Fast and Furious, tentu familiar dengan Nissan Silvia S15 yang menjadi generasi keenam sekaligus terakhir dari mobil legendaris ini.
Dalam film The Fast and Furious: Tokyo Drift yang dirilis tahun 2006, Silvia S15 menjadi mobil kesayangan Han dan sempat berlaga dalam adegan balapan di film tersebut.
S-Chassis pada Silvia seri teranyar ini dibuat berbeda dari sebelumnya dan hanya dijual di Jepang, Australia, Selandia Baru dan Taiwan. Khusus Taiwan, Silvia S15 dikenal dengan nama AREX Elite 951.
Nissan menanamkan mesin SR20DET dengan kemampuan yang lebih optimal jika dibandingkan dengan mesin SR pendahulunya. Mesin SR20DETnya juga telah dilengkapi dengan upgrade ball bearing turbochanger sehingga bisa menghasilkan tenaga hingga 250hp.
Varian lain dari Silvia S15 dibekali mesin SR20DE tanpa turbo yang dapat menghasilkan tenaga maksimal hingga 165hp
Mobil yang terkenal akan kemampuannya saat dibawa drifting ini memiliki dua tipe, yaitu Spec-R dan Spec-S. Secara umum, perbedaannya terletak pada gear box, ukuran rem, dan beberapa fitur lain.
Di masa itu, Silvia S15 kerap dibawa pebalap-pebalap ternama mancanegara dalam kejuaraan-kejuaraan drift dan touring internasional. Bahkan tak sedikit yang berhasil menyabet gelar juara.
Sayangnya, Nissan memutuskan untuk menghentikan produksi Nissan Silvia di tahun 2002. Spekulasi masyarakat terkait alasan dihentikannya Silvia cukup beragam, mulai dari Nissan yang tak meraup untung hingga kekhawatiran perusahaan jika penjualan Silvia S15 akan bertarung melawan saudaranya sendiri, yaitu 350Z dan Infiniti G37.
Harga mobil Nissan Silvia (S15) 1999-2002
Untuk golongan mobil langka yang kerap dicari-cari penggila otomotif dan olahraga drifting, Nissan Silvia dibanderol dengan harga yang cukup fantastis, yaitu antara Rp300 juta hingga 600 jutaan. Tinggi rendahnya harga dipengaruhi oleh kondisi, jenis mesin, ada tidaknya turbo, serta berbagai modifikasi yang dilakukan.
Mobil Nissan Silvia S15 bekas ajang drifting juga banyak yang dilelang dengan harga tinggi. Belum lama ini situs lelang Yahoo Auction Japan merilis Silvia S15 berkelir oranye khas Lamborghini yang menarik perhatian.
Alasannya, mobil tersebut pernah diikutsertakan dalam ajang drift D1 Grand Prix tahun 2015. Dengan berbagai spek dan modifikasi, mobil tersebut dilelang dengan harga 3,7 juta Yen atau Rp485 juta.
Untuk memodifikasinya agar mobil ini semakin mantap dibawa ngepot di jalanan, kamu mesti menyiapkan dana puluhan hingga milyaran rupiah. Terlebih jika kamu ingin berlaga di ajang perlombaan drifting.
Misalnya dengan mengganti mesinnya dengan tambahan daya turbo, mengubah kaki-kaki mobil, mengganti caliper rem, dan lain sebagainya.
Tips dari Lifepal! Jika kamu hendak membeli mobil Nissan Silvia S15, kamu bisa mencari tahu informasi detail harga dengan membaca kembali atau melihat ulasan di berbagai platform, ya!
Gunakan perlindungan dari asuransi mobil
Berkendara di jalanan bukannya tanpa resiko, kejadian seperti tabrakan atau terserempet pengendara lain bisa terjadi kapanpun. Tentunya, selain keselamatan kerugian finansial juga tidak bisa dihindari.
Karena itu, kamu perlu memberikan perlindungan finansial dengan asuransi mobil yang dapat mengcover biaya perbaikan akibat kecelakaan. Asuransi mobil dapat memberikan penggantian biaya servis di bengkel akibat kerusakan kecil maupun besar.
Cari tahu di Lifepal rekomendasi asuransi mobil terbaik dan bandingkan sendiri manfaat pertanggungan yang ditawarkan. Dapatkan diskon hingga 20% dan layanan gratis untuk klaim.
Bila kamu masih bingung dalam menentukan asuransi kendaraan yang tepat, ikuti kuis dari Lifepal berikut ini. Setelah itu, hitung perkiraan biaya premi asuransinya dengan kalkulator.