Biaya Implan Gigi Terbaru di Rumah Sakit Terbaik

Biaya implan gigi terbilang cukup tinggi, yaitu berkisar mulai Rp4 juta hingga puluhan juta rupiah. Tak heran, saat ini kebanyakan orang lebih memilih memasang gigi palsu lepasan ketimbang implan gigi.

Implan gigi adalah akar gigi buatan dengan logam berbentuk seperti baut yang ditanam pada rahang. Tujuan implan gigi adalah mengganti akar gigi yang hilang atau rusak melalui prosedur bedah implan gigi.  

Meskipun harus mengeluarkan kocek lebih besar, sebenarnya ada beberapa keunggulan implan gigi dibandingkan pasang gigi palsu. Salah satunya, gigi palsu harus dilepaskan kembali beberapa bulan kemudian, sedangkan implan gigi tidak perlu. 

Buat kamu yang berencana melakukan implan gigi, yuk simak informasi seputar apa itu implan gigi dan berapa biayanya.

Berapa Biaya Implan Gigi di Klinik dan Rumah Sakit?

Lalu berapa biaya implan gigi? Harga implan gigi berbeda-beda, tergantung kepada beberapa pertimbangan berikut.

• Lokasi gigi.
• Jumlah implan yang dibutuhkan.
• Perlu atau tidaknya cangkok tulang.
• Jenis mahkota gigi yang dipakai.
• Rumah sakit atau klinik yang dipilih. 

Berdasarkan hal tersebut, maka harga tanam gigi geraham dengan harga implan gigi depan atas bisa saja berbeda. Dilansir dari Alodokter, berikut ini informasi biaya implan gigi pada beberapa rumah sakit terbaik di Indonesia. 

Biaya implan gigi dari beberapa rumah sakit di atas merupakan jumlah kisaran. Tiap rumah sakit memiliki ketentuan tersendiri mengenai biaya administrasi tambahan dan biaya terkait lainnya.

Tentunya harga implan gigi geraham dengan gigi depan bisa berbeda. Untuk informasi lebih lengkapnya kamu bisa menghubungi masing-masing rumah sakit.

Apakah BPJS Menanggung Biaya Implan Gigi?

Menurut ketentuan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 Pasal 52 Ayat 1, perawatan gigi dan mulut yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan adalah sebagai berikut.

• Administrasi pelayanan, meliputi biaya pendaftaran pasien dan juga biaya administrasi lainnya yang terjadi selama proses perawatan atau pelayanan kesehatan pasien.
• Pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis yang berhubungan dengan kesehatan gigi.
• Premedikasi, pemberian obat-obatan yang dilakukan sebelum tindakan anestesi atau pembiusan sebelum operasi.
• Kegawatdaruratan oro-dental.
• Pencabutan gigi sulung dengan anestesi topikal atau infiltrasi.
• Pencabutan gigi permanen tanpa penyulit.
• Obat-obatan pasca pencabutan gigi (ekstraksi).
• Penambalan dengan bahan komposit atau GIC.
• Pembersihan karang gigi atau scaling gigi setahun sekali.

Selain itu, BPJS Kesehatan juga memiliki layanan tambahan berupa tanggungan untuk seseorang yang akan melakukan pembuatan gigi palsu. Namun, tidak semua tindakan medis pemasangan gigi palsu ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Hanya pada kondisi tertentu saja BPJS dapat menanggung pembuatan gigi palsu. Jadi apakah biaya implan gigi turut ditanggung BPJS Kesehatan? Jawabannya, bisa ditanggung.

Adapun pertanggungan atas harga implan gigi dari BPJS Kesehatan dalam wujud dana subsidi sesuai ketentuan. Untuk pemasangan jenis gigi palsu, berikut ketentuan dari BPJS Kesehatan.

• Jumlah gigi palsu tidak dibatasi, namun membatasi nilai pertanggungan maksimal Rp1 juta.
• Masing-masing rahang maksimal Rp500 ribu.

Kapan Harus Melakukan Implan Gigi?

Operasi implan gigi adalah alternatif dari pemasangan gigi palsu dan menjadi pilihan ketika kurangnya akar gigi alami yang tidak memungkinkan memasang gigi palsu. 

Siapa pun bisa menjalani implan gigi asalkan memiliki kondisi kesehatan tulang yang baik dan tidak ada masalah pada tulang rahang mulut. Sangat disarankan untuk melakukan pemasangan implan gigi saat mengalami beberapa kondisi berikut.

• Gigi ompong dan kamu ingin mempertahankan bentuk dan struktur mulut.
• Tidak ingin menggunakan gigi palsu.
• Mengganti satu atau beberapa gigi yang ompong.

Ketentuan yang harus diperhatikan sebelum menjalani implan gigi, yaitu:

• Kondisi kesehatan sistemik pasien.
• Riwayat penyakit gigi pasien.
• Motivasi pasien untuk tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut serta menerapkan pola makan yang baik sebelum dan sesudah pasang implan gigi.
• Memahami biaya implan gigi yang harus dipertimbangkan.

Jangan lupa untuk menanyakan mengenai kejelasan tentang prosedur apa saja yang akan dijalani dan ketentuan terkait lainnya. Jangan sampai hanya karena kamu tidak terlalu paham mengenai prosedurnya, kamu malah mengalami masalah dan jadi mengeluarkan dana lebih banyak.

Seperti Apa Prosedur Implan Gigi?

Pemasangan implan gigi, dapat dilakukan oleh dokter gigi spesialis, baik itu spesialis bedah mulut, spesialis prostodonsia, atau spesialis periodonsia. Biasanya, implan gigi dibuat dari logam khusus, kebanyakan dari titanium yang akan menyatu dengan tulang rahang. Setelah menyatu dengan tulang rahang, implan akan berperan sebagai akar gigi baru. 

Mahkota gigi buatan akan dipasang berikutnya bersama abutment (penyangga) yang berperan sebagai penghubung antara implan gigi dengan mahkota gigi. Dengan penyatuan tulang rahang dengan implan gigi, maka implan gigi tidak akan berubah posisinya.

Butuh proses penyembuhan selama beberapa bulan setelah melakukan pemasangan implan gigi. Berikut penjelasan prosedur selengkapnya:

1. Konsultasi dengan dokter gigi

Konsultasi penting dilakukan sebelum kamu melakukan implan gigi. Saat konsultasi kamu harus menjelaskan mengenai kondisi gigimu, riwayat kesehatan, hingga alergi.

Misalnya, bagi pasien yang menderita penyakit jantung atau sedang menggunakan implan ortopedi akan disarankan mengonsumsi antibiotik untuk mencegah infeksi. Jika diperlukan, pasien akan diminta untuk mengatur konsumsi makanan dan minuman, beberapa hari sebelum pemasangan implan.

2. Perencanaan implan gigi

Setelah melakukan konsultasi awal, dokter gigi atau ahli bedah mulut akan melakukan evaluasi penuh dan menyeluruh untuk mengetahui kondisi gigi dan mulut kamu. 

Biasanya, ada beberapa tahapan persiapan sebelum melakukan implan gigi, seperti: 

• Melakukan rontgen, cT scan, dan/atau panoramic film untuk menilai kualitas dan kuantitas rahang kamu. Selain itu, rontgen juga bertujuan untuk memastikan  gigi yang ditanam akan sama dengan gigi alami kamu. 
• Memeriksa kondisi tulang rahang untuk mengetahui berapa banyak gigi yang akan diganti dengan implan. Proses perencanaan ini dapat melibatkan beberapa jenis spesialis gigi (termasuk ahli bedah maksilofasial dan periodontitis).
• Berdiskusi mengenai jenis anestesi bedah yang terbaik selama prosedur. Tim bedah juga akan memiliki daftar saran dan pantangan yang harus kamu patuhi menjelang operasi.

Tahapan perencanaan yang kamu dapatkan dari dokter tentu berbanding luruh dengan biayanya. Jadi jangan segan untuk menanyakan biaya implan gigi beserta tarif penunjang lainnya agar kamu mendapatkan kejelasan jumlahnya.

3. Proses pemasangan implan gigi

Setelah pemeriksaan dan semua siap, implan gigi dilakukan oleh ahli bedah mulut dengan membuka gusi dan mengekspos tulang. Sering kali, tempat yang akan dipasang implan masih terdapat sisa gigi yang telah rusak.

Untuk mempersiapkan penempatan implan, gigi sisa yang rusak perlu diekstraksi atau dicabut. Kemudian lubang dibor ke dalam tulang di mana sekrup logam tanam gigi akan dipasang.

Sekrup tersebut berfungsi sebagai akar gigi yang akan ditanamkan ke dalam tulang. Setelah tulang sudah dipastikan kuat, implan siap dilakukan. 

Selama prosedur bedah berlangsung, kamu biasanya diberikan anestesi lokal untuk mematikan area bedah serta obat penenang lainnya yang diperlukan untuk kenyamanan dan kecemasan.  Pada penunjukan penempatan implan, implan gigi ditempatkan ke tulang dengan bor khusus dan peralatan. Healing cap ditempatkan di atas implan, gusi dijahit, dan fase penyembuhan dimulai.

4. Masa penyembuhan

Seluruh proses implan gigi bisa memakan waktu berbulan-bulan dari awal hingga selesai. Sebagian besar waktu khusus untuk penyembuhan dan menunggu pertumbuhan tulang baru di rahang.

Tergantung kondisi gigi, prosedur khusus yang dilakukan atau bahan yang digunakan. Setelah proses penyembuhan, implan diuji untuk menentukan apakah itu berhasil diambil oleh tulang sekitarnya. Setelah itu, barulah memasang penghubung antara implan gigi dengan mahkota gigi (penyangga) yang akan dipasang berikutnya atau disebut juga abutment yang terhubung ke implan gigi melalui sekrup.

Abutment akan berfungsi untuk menahan gigi pengganti atau mahkota. Gusi yang sembuh akan memberikan gambaran bagaimana mahkota gigi buatan dibentuk agar mirip dengan aslinya.  

Setiap selesai melakukan operasi bertahap untuk pemasangan implan gigi, dokter akan menjahit gusi yang dibuka pada masing-masing tahapan operasi. Langkah pemasangan ini menggunakan benang jahit yang menyatu dengan gusi maupun yang tidak menyatu.  

Perawatan Setelah Implan Gigi

Agar terhindar dari risiko komplikasi,  penting untuk selalu menjaga kesehatan mulut dan gigi setelah melakukan implan gigi dengan cara berikut.

• Menghindari kebiasaan yang dapat merusak gigi, seperti menggigit benda keras, merokok, dan minum kopi.
• Menjaga kebersihan gigi dan mulut. Bisa menggunakan sikat gigi khusus untuk membersihkan gigi palsu dan implan gigi.
• Meminum obat yang diresepkan oleh dokter.
• Melakukan perawatan rutin kepada dokter gigi, terutama bila implan gigi tergerus.

Melakukan perawatan menjadi langkah pendukung yang penting untuk dilakukan secara kontinu.

Jangan sampai pengeluaranmu atas biaya implan gigi yang mahal menjadi sia-sia karena kamu tidak konsisten dalam melakukan perawatan mulut dan gigi pascaoperasi implan gigi.

Adakah Risiko atau Bahaya Implan Gigi?

Kamu mungkin akan merasakan ketidaknyamanan di daerah mulut usai melakukan implan gigi. Selain itu, pada beberapa orang, ada beberapa efek samping yang akan kamu alami usai operasi, seperti:

• Perdarahan ringan.
• Pembengkakan pada gusi dan pipi.
• Lebam dan memar pada daerah kulit dan gusi dekat lokasi pemasangan implan.
• Nyeri pada lokasi implan.

Seperti juga proses bedah lainnya, pemasangan implan gigi pun memiliki risiko dan potensi komplikasi. Beberapa risiko yang mungkin saja terjadi antara lain:

• Menimbulkan masalah sinus yang karena implan gigi pada rahang bagian atas yang kemudian menonjol hingga mengganggu rongga sinus.
• Kerusakan saraf.
• Kerusakan yang mengakibatkan rasa sakit, sensasi kesemutan pada gigi, gusi, bibir, dagu.
• Cedera atau rusak pada struktur di sekitar implan, seperti pembuluh darah atau gigi lain di sekitar implan.
• Terdapat risiko terjadinya infeksi pada lokasi implan gigi. 

Keuntungan Implan Gigi Dibanding Pasang Gigi Palsu

Implan gigi terlihat dan terasa seperti gigi alami karena tanam gigi ini dirancang untuk menyatu dengan tulang, sehingga menjadi permanen. Selain itu, ada beberapa keuntungan implan gigi yang bisa kamu rasakan, di antaranya:

•  Pemasangan implan gigi atau tanam gigi akan memudahkan saat berbicara tanpa khawatir gigi akan terlepas. Berbeda dengan gigi palsu yang bisa saja suatu waktu terlepas jika tidak pas. 
• Gigi palsu yang bergeser bisa menyebabkan kesulitan dalam mengunyah makanan. Sementara implan gigi berfungsi seperti gigi alami Anda sendiri, yang memudahkan untuk makan dengan percaya diri dan tanpa rasa sakit.
• Implan gigi atau tanam gigi tidak perlu mengurangi gigi lainnya, karena gigi di dekatnya tidak diubah untuk mendukung implan. Hal ini mempermudah peningkatan kebersihan mulut.
• Memasang dan merawat implan gigi tidak serumit gigi palsu, karena tidak harus melepas-pakai dan menggunakan perekat seperti pada gigi palsu.
• Jika pasang gigi palsu harus dicopot dalam beberapa waktu, implan gigi sangat tahan lama dan akan bertahan bertahun-tahun. Bahkan, jika perawatannya baik, dan biasanya implan bertahan seumur hidup.
• Kalau kamu memasang implan, maka akan meningkatkan rasa percaya diri karena tak perlu khawatir gigi akan copot suatu waktu.

Itu dia ulasan tentang biaya implan gigi terbaru, semoga bermanfaat ya! Jangan lupa melindungi diri dan keluarga dengan asuransi kesehatan terbaik yang dapat mengcover biaya pengobatan di rumah sakit yang mahal. Dengan memiliki asuransi kesehatan, kamu bisa terlindungi dari risiko finansial yang besar akibat masalah kesehatan.

Pertanyaan Seputar Biaya Implan Gigi