Beranda
Media
Asuransi Kesehatan Full Cover: Perlindungan Lengkap dari A-Z

Asuransi Kesehatan Full Cover: Perlindungan Lengkap dari A-Z

Asuransi Kesehatan Full Cover | lifepal.co.id

Ketika mencari asuransi kesehatan, tentu kamu menginginkan manfaat yang lengkap. Asuransi kesehatan full cover dapat dijadikan pilihan agar tidak perlu memikirkan batasan biaya perawatan medis ketika dibutuhkan. Namun tentunya ada ketentuan juga dalam jenis asuransi kesehatan ini. Berikut adalah rekomendasi asuransi kesehatan yang punya pertanggungan luas dan berbagai manfaat dari asuransi kesehatan full cover.

Apa Itu Asuransi Kesehatan Full Cover?

Asuransi kesehatan full cover atau kadang disebut juga full coverage adalah jenis asuransi kesehatan yang dirancang untuk menanggung hampir semua biaya pengobatan atau perawatan medis yang dibutuhkan oleh pemegang polis, sesuai dengan ketentuan polis.

Istilah “full cover” sering digunakan untuk menggambarkan perlindungan yang sangat luas, tapi perlu dipahami bahwa tentu tetap ada syarat tertentu yang harus dipenuhi. Sama halnya dengan jenis asuransi lainnya, asuransi kesehatan full cover juga tentu memiliki pengecualian.

Manfaat Utama dari Asuransi Kesehatan Full Cover

Biaya kesehatan di Indonesia cukup tinggi dan tentu mengalami peningkatan seiring waktu. Ini lah yang membuat asuransi kesehatan menjadi penting. Berikut adalah beberapa manfaat asuransi kesehatan full cover yang utama:

1. Perlindungan finansial maksimal

Asuransi kesehatan full cover membantu melindungi kamu dari risiko pengeluaran besar akibat biaya pengobatan yang tinggi, termasuk untuk penyakit berat seperti kanker atau jantung. Meskipun dalam kondisi darurat, kamu tidak perlu menjual aset atau berutang hanya untuk membiayai perawatan medis. Ini memberikan ketenangan pikiran karena kamu tahu bahwa kebutuhan medis akan ditangani secara finansial oleh pihak asuransi.

2. Akses layanan medis terbaik

Asuransi full cover dapat membantu kamu mendapatkan perawatan di rumah sakit terbaik, baik di dalam negeri maupun luar negeri, tergantung polis yang dipilih. Fasilitas rumah sakit yang lebih baik sering kali berarti kualitas diagnosis dan pengobatan yang lebih cepat dan efektif. Asuransi juga sering bekerja sama dengan rumah sakit rekanan yang sudah terverifikasi kualitas pelayanannya.

3. Proses perawatan lebih mudah dan cepat

Asuransi kesehatan full cover umumnya menawarkan sistem klaim cashless. Kamu hanya perlu menunjukkan kartu asuransi di rumah sakit rekanan tanpa harus membayar biaya di muka. Selain itu, banyak perusahaan asuransi menyediakan layanan customer service 24 jam yang siap membantu saat klaim atau dalam keadaan darurat. Semua ini membuat pengalaman berobat jadi jauh lebih praktis, efisien, dan fokus utama tetap pada pemulihan, bukan urusan administrasi.

4. Investasi jangka panjang untuk kesehatan

Asuransi bukan sekadar pengeluaran, melainkan bentuk perlindungan terhadap risiko yang tidak bisa diprediksi. Biaya yang dibayar setiap bulan atau tahun sebanding dengan rasa aman dan manfaat besar yang bisa didapat saat terjadi musibah kesehatan. Asuransi membantu kamu menjaga stabilitas keuangan dan bisa menjadi salah satu strategi perencanaan finansial yang bijak untuk jangka panjang.

Kamu bisa memilih jenis asuransi keluarga yang memberikan manfaat untuk seluruh keluarga dengan harga premi yang lebih murah. Hal ini penting diperhatikan karena siapapun anggota keluarganya, semua memiliki risiko untuk jatuh sakit.

Apa Saja yang Ditanggung oleh Asuransi Full Cover?

Asuransi kesehatan full coverage umumnya menanggung hampir semua risiko kesehatan. Berikut adalah hal-hal yang ditanggung oleh asuransi kesehatan full cover:

1. Perlindungan rawat inap

Asuransi kesehatan full cover memberikan perlindungan menyeluruh untuk rawat inap di rumah sakit. Ini mencakup biaya kamar (tergantung kelas yang dipilih, bahkan hingga VIP), konsultasi dokter umum maupun spesialis, tindakan medis atau operasi, serta obat-obatan selama dirawat. Beberapa polis juga menanggung biaya ICU atau perawatan intensif jika dibutuhkan.

2. Perlindungan rawat jalan

Selain rawat inap, polis ini juga biasanya mencakup rawat jalan, seperti konsultasi dokter, pemeriksaan laboratorium, rontgen, MRI, dan fisioterapi. Obat-obatan yang diberikan setelah konsultasi juga termasuk dalam manfaat, sehingga kamu tidak perlu keluar biaya tambahan untuk perawatan lanjutan di luar rumah sakit.

3. Pertanggungan penyakit kritis

Asuransi full cover umumnya memberikan perlindungan terhadap penyakit-penyakit kritis yang membutuhkan biaya besar dan pengobatan jangka panjang. Penyakit seperti kanker, stroke, jantung, dan gagal ginjal biasanya ditanggung, termasuk perawatan khusus seperti kemoterapi, radioterapi, hingga cuci darah.

Meskipun ada manfaat ini, kamu juga tetap bisa mempertimbangkan asuransi penyakit kritis yang biasanya memberikan manfaat tunai untuk bisa menutupi biaya-biaya lainnya selama pengobatan.

4. Perawatan di luar negeri

Beberapa polis premium memberikan manfaat tambahan berupa perawatan medis di luar negeri. Ini berguna jika pasien membutuhkan penanganan atau teknologi medis yang lebih maju di negara lain. Beberapa asuransi bahkan menyediakan second medical opinion atau evakuasi medis internasional dalam situasi darurat.

5. Manfaat melahirkan 

Asuransi full cover sering kali merupakan asuransi kesehatan with maternity benefit sehingga menanggung biaya melahirkan. Biasanya manfaat ini menjadi salah satu manfaat dasar pada asuransi kesehatan karyawan. Namun, ada juga yang menjadikan manfaat ini sebagai rider atau manfaat tambahan yang hanya bisa didapatkan dengan biaya premi tambahan. 

6. Manfaat perawatan gigi dan mata

Manfaat perawatan gigi dan mata juga bisa masuk ke dalam manfaat asuransi full coverage. Sama halnya dengan asuransi melahirkan, manfaat ini juga paling umum ditemukan di asuransi kesehatan karyawan. Namun tentunya perawatannya tidak mencakup perawatan yang bersifat estetika seperti pemasangan behel maupun operasi LASIK.

Apa Saja yang Tidak Ditanggung?

Meskipun judulnya full cover, tapi tentu asuransi kesehatan ini tetap memiliki pengecualian, yaitu seperti:

1. Kondisi yang sudah ada sebelumnya (pre-existing condition)

Penyakit atau kondisi medis yang sudah diderita sebelum kamu membeli polis asuransi umumnya tidak ditanggung. Contohnya, jika kamu sudah menderita hipertensi atau diabetes saat mendaftar, maka komplikasi yang timbul dari kondisi tersebut biasanya tidak bisa diklaim. Beberapa perusahaan asuransi mungkin akan menanggungnya setelah masa tunggu tertentu, tapi tetap harus melalui proses seleksi ketat.

2. Penyakit dalam masa tunggu

Ada beberapa jenis penyakit yang hanya akan ditanggung setelah masa polis berjalan selama periode tertentu, misalnya 12 bulan. Jika kamu mengajukan klaim untuk penyakit tersebut dalam masa tunggu, maka klaim akan ditolak. Masa tunggu ini diterapkan untuk mencegah penyalahgunaan, misalnya membeli asuransi hanya ketika sudah tahu sedang sakit.

3. Perawatan kecantikan atau estetika

Segala prosedur medis yang dilakukan semata-mata untuk memperbaiki penampilan tidak ditanggung oleh asuransi, misalnya operasi plastik, implan, botox, atau veneer gigi. Asuransi kesehatan hanya menanggung tindakan medis yang bersifat kuratif atau penyembuhan, bukan yang bersifat kosmetik. Kecuali prosedur tersebut dilakukan karena kebutuhan medis—misalnya rekonstruksi wajah pasca kecelakaan—maka bisa saja dikecualikan dari aturan ini.

4. Cedera akibat aktivitas ilegal atau berisiko tinggi

Jika cedera atau penyakit timbul akibat kamu melakukan tindakan melanggar hukum atau aktivitas berbahaya seperti balapan liar, narkoba, atau mabuk berat, maka biaya pengobatannya tidak akan ditanggung. Asuransi hanya menanggung risiko yang terjadi secara wajar, bukan akibat kelalaian ekstrem atau tindakan kriminal. Pengecualian ini juga sering berlaku untuk kegiatan ekstrem seperti skydiving atau panjat tebing, kecuali memang tercantum sebagai bagian dari perlindungan khusus.

5. Gangguan mental atau psikiatri

Sebagian besar polis asuransi kesehatan standar belum mencakup biaya perawatan untuk gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, atau terapi psikologis. Jika kamu membutuhkan perawatan dari psikiater atau psikolog, biasanya ini harus dibayar sendiri, kecuali kamu memiliki polis khusus yang menyertakan manfaat ini. Namun, tren terbaru menunjukkan bahwa beberapa asuransi mulai memasukkan manfaat kesehatan mental sebagai bagian dari perlindungan tambahan.

6. Pengobatan alternatif dan tradisional

Asuransi biasanya hanya menanggung pengobatan yang dilakukan oleh tenaga medis resmi dan fasilitas kesehatan terdaftar. Perawatan alternatif seperti bekam, akupunktur, hipnoterapi, pengobatan herbal, atau dukun tradisional biasanya tidak termasuk. Meski beberapa metode ini bisa membantu, asuransi umumnya fokus pada pengobatan berbasis medis dan ilmiah yang bisa dipertanggungjawabkan secara klinis.

Rekomendasi Asuransi Full Cover 

Salah satu polis asuransi full coverage yang bisa kamu jadikan pilihan adalah AXA Medicare dari PT AXA Insurance Indonesia. Asuransi ini memberikan manfaat yang sangat lengkap dengan lebih dari 7400 rumah sakit rekanan. Berikut adalah beberapa manfaatnya:

  • Limit tahunan sampai Rp25 miliar.
  • Manfaat rawat inap, termasuk juga konsultasi dengan dokter umum dan dokter spesialis (sesuai tagihan).
  • Manfaat ICU, ICCU, pembedahan atau operasi dan aneka perawatan lainnya (sesuai tagihan).
  • Ambulans untuk membawa alat atau pindah rumah sakit (sesuai tagihan).
  • Manfaat penginapan harian untuk pendamping (hingga Rp2,1 juta/malam)
  • Manfaat rawat jalan akibat kecelakaan (sesuai tagihan)
  • Penggantian biaya pembedahan tanpa rawat inap (sesuai tagihan)

Asuransi Kesehatan Terbaik

Biaya perawatan medis bisa sangat tinggi dan menguras kantong. Penyakit juga bisa datang kapan saja tanpa bisa diprediksi. Maka dari itu kamu harus memastikan dirimu dan keluarga terlindungi asuransi kesehatan agar keuangan keluarga tetap stabil dan tidak terganggu.

Dapatkan asuransi kesehatan terbaik dengan manfaat lengkap hanya di Lifepal. Tersedia asuransi kesehatan cashless yang memudahkan kamu melakukan klaim tanpa perlu repot dan mengeluarkan uang lebih dulu. Kamu juga bisa melakukan klaim di luar negeri dan bisa mendapatkan manfaat biaya perawatan medis hingga miliaran rupiah.