Tanpa Sadar 10 Perusahaan Ini Bikin Kamu Ketergantungan pada Produk-produknya

Pernah mencari tahu gak dari perusahaan mana produk-produk konsumer yang kamu pakai selama ini? Kalau dikerucutkan nih, ada 10 perusahaan multinasional yang produk konsumernya merajai banyak negara di dunia, termasuk Indonesia.

Saking merajainyanya, kita semua kayaknya bakal sulit lepas dari produk-produk konsumer buatan perusahaan multinasional ciptakan. Gak percaya? Coba aja gak gunakan produk konsumer mereka. Dijamin kamu gak bakal kuat deh.

Daripada penasaran, langsung aja yuk dicek perusahaan mana aja yang produknya dengan mudah ditemukan di minimarket ataupun supermarket terdekat. Berikut ini daftarnya yang dikutip dari The Independent.

Baca juga: APBN Indonesia Gak Ada Apa-apanya Dibandingkan Nilai Jual Deretan Perusahaan Ini

1. Unilever

Perusahaan multinasional ini diketahui menghasilkan produk-produk konsumer yang paling laris di pasaran. Coba aja kamu perhatikan Royco, Molto, Lifebuoy, Rinso, dan Sunlight. Semuanya merupakan keluaran Unilever. Unilever sendiri mengklaim produk-produknya dipakai sebanyak  2,5 miliar orang di dunia.

Unilever sendiri merupakan perusahaan yang terbentuk pada 2 September 1929 karena mergernya perusahaan margarin Belanda Margarine Unie dengan produsen sabun asal Inggris Lever Brothers.

Sejak saat itu Unilever terus berkembang dan menjelma menjadi raksasa bisnis dunia. Produk-produknya sendiri sejauh ini telah tersebar di 190 negara di dunia.

Beberapa brand milik Unilever yang diperdagangkan di Indonesia, yaitu Axe, BlueBand, Cif, Closeup, Domestos, Dove, Lifebuoy, Lipton, Lux, Rexona, Royco, Surf, Vaseline, Citra, Clear, Fair & Lovely, Pond’s, Rinso, Sunlight, TRESemme, Wall’s, Zwitsal, Bango, Buavita, Molto, Sariwangi, Super Pell, Vixal, dan Wipol.

Baca juga: Harga Pasarnya Rp 3.500 Triliun, Ini Perusahaan Media Massa Terbesar di Dunia

2. Nestle

Berikutnya adalah Nestle yang produk-produk konsumernya dipakai banyak orang di berbagai negara. Di Indonesia produk-produk perusahaan asal Swiss ini memiliki cukup banyak peminat, dari usia muda hingga dewasa.

Nestle berdiri pada tahun 1866 yang waktu itu merupakan Perusahaan Susu Kental Anglo-Swiss. Pendirinya adalah Henri Nestlé yang pada tahun 1867 berinovasi dengan memperkenalkan makanan bayi.

Menariknya nih kehadiran Nestle di Indonesia udah dimulai sejak 1873. Seiring perkembangannya perusahaan ini berubah menjadi perusahaan besar berskala internasional.

Tercatat cukup banyak produk-produk konsumer produksi Nestle. Mulai dari KitKat, Polo, Milo, Nescafe, Coffee Mate, Nestea, Dancow, Cerelac, Fitnesse, Koko Krunch, Cornflakes, Honey Stars, Cookies Crisp, Honey Gold Flakes, Carnation, Cap Nona, Bear Brand, Nutren, hingga Peptamen.

3. Danone

Produk-produk konsumer yang paling laris di dunia berikutnya berasal dari Danone. Perusahaan multinasional yang berkantor pusat di Prancis ini dirintis sejak 1919. Saat itu Danone merupakan perusahaan yang memproduksi yogurt di Barcelona, Spanyol.

Perkembangan Danone pada akhirnya terasa di Indonesia dengan kehadiran produk-produknya. Apa aja produk-produknya? Mulai dari Aqua, Vit, Levite, Mizone, Bebelac, Nutrilon Royal, SGM, hingga Nutricia.

4. Coca Cola

Kalau perusahaan multinasional yang satu ini, pastinya kamu udah tahu karena produk minuman soda buatannya. Produk Coca Cola juga merajai banyak negara di dunia.

Coca Cola sebagai perusahaan mulai dirintis di tahun 1886. Tiga tahun kemudian Coca Cola memperkenalkan minuman bersodanya di Jacob’s Pharmacy yang ternyata laris manis di pasaran. Sejak itulah perusahaan asal Amerika Serikat ini mengalami perkembangan.

Coca Cola juga memperkenalkan banyak produk konsumer lainnya, seperti Diet Coke, Ciel, Dasani, del Valle, Fanta, Fairlife, Georgia, Gold Peak, Honest Tea, Mello Yello, Minute Maid, Odwalla, Powerade, Simply Beverages, Sprite, hingga Costa Coffee.

5. PepsiCo

Perusahaan multinasional lainnya yang juga memunculkan minuman bersoda adalah PepsiCo. Perusahaan yang berkantor pusat di Amerika Serikat ini berdiri pada tahun 1898 dengan memperkenalkan minuman soda bermerek Pepsi.

Kemudian Pepsi-Cola Company and Frito-Lay merger pada tahun 1965 dan berganti nama menjadi PepsiCo. Gak kalah dengan Coca Cola, perusahaan ini juga berkembang dengan sangat baik.

Banyak produk-produk yang merek dagangnya berada di bawah PepsiCo. Mulai dari Lay’s, Doritos, Quaker, Cheetos, Brisk, Tropicana, Gatorade, Fritos, hingga Mountain Dew.

6. Mars

Kemudian ada Mars sebagai perusahaan yang produk konsumernya laris manis di pasaran. Perusahaan yang berkantor pusat di Amerika Serikat ini lahir pada tahun 1911.

Perusahaan ini didirikan Franklin Clarence Mars. Sekarang Mars dipimpin generasi keempat dari keluarga Mars, yaitu Victoria B. Mars.

Sepanjang perjalanannya, Mars memproduksi banyak produk konsumer, diperuntukkan buat manusia maupun hewan peliharaan. Sebut aja Snickers, Dove, M&M’s chocolates, Doublemint, Spearmint, Juicy Fruit, Pedigree, Whiskas, Sheba, Cesar, Nutro, hingga Royal Canin.

7. Mondelez International

Raja produk konsumer berikutnya adalah Mondelez Internasional. Perusahaan satu ini berasal dari Amerika Serikat dan berdiri pada tahun 1923 yang saat itu masih merupakan National Dairy Products Corporation atau National Dairy.

Perusahaan multinasional ini kemudian berganti nama menjadi Mondelez di tahun 2012. Beragam produknya berjaya di banyak negara, termasuk Indonesia.

Produk-produk Mondelez Internasional antara lain Oreo, Kraft, Biskuat, Cadbury Dairy Milk, Toblerone, Chips Ahoy!, belVita, hingga Ritz.

8. Associated British Foods

Perusahaan ini banyak memproduksi produk konsumer yakni Associated British Foods. Perusahaan yang berkantor pusat di Inggris ini didirikan seorang warga negara Kanada bernama W. Garfield Weston pada tahun 1935.

Di Indonesia perusahaan ini dikenal dengan produk minuman Ovaltine. Di luar itu banyak produk Associated British Foods yang merajai pasar, seperti Allinson, Argo cornstarch, Aladino Peanut Butter, Patak’s, Fleischmann’s Yeast, Dorset Cereals, Ryvita, hingga Silver Spoon.

9. Kellogg’s

Perusahaan multinasional asal Amerika Serikat berikutnya yang produk-produknya diminati banyak orang adalah Kellogg’s. Perusahaan ini mulai dirintis dua orang bersaudara Dr. John Harvey dan Will Keith Kellogg pada tahun 1898.

Cukup banyak produk-produk Kellogg’s yang dijual di Indonesia. Sebut aja Kellog’s Corn Flakes, Kellogg’s Mueslix Raisin & Almond, Kelloggs Froot Loop, Pringles, dan masih banyak yang lainnya.

10. General Mills

Terakhir adalah General Mills. Perusahaan multinasional asal Amerika Serikat ini berdiri pada tahun 1856. Pendirinya ada tiga, yaitu Cadwallader C. Washburn, John Crosby, dan James Ford Bell.

Dengan perjalanan perusahaan yang sedemikian lama, cukup banyak produk yang diciptakan General Mills. Mulai dari Häagen-Dazs, Annie’s, Bisquick, Wheaties, Jus-Rol, Cascadian Farm, dan masih banyak lainnya.

Nah, itu tadi sepuluh perusahaan multinasional kelas dunia yang produk-produk konsumernya udah bikin banyak orang ketergantungan. Dengan perjalanan yang panjang, perusahaan ini terus berkembang, bahkan kemungkinan bisa lebih besar lagi nih di masa mendatang.

Jika kamu memiliki pertanyaan seputar bisnis, masalah keuangan, hingga masalah hukum, tanyakan langsung ke para ahli di Tanya Lifepal!