Kenali Jenis Asuransi Proyek, Manfaat dan Rekomendasi Produknya

jenis asuransi proyek

Proyek konstruksi menjadi salah satu jenis pekerjaan yang memiliki risiko yang tinggi. Maka dari itu, penting untuk melindunginya dengan asuransi proyek. Kenali jenis asuransi proyek di artikel ini.

Polis ini akan memberikan employee benefit perlindungan untuk proyek konstruksi, mulai dari tenaga kerja, bisnis konstruksi, risiko, bencana alam, bahkan materialnya.

Tak hanya itu, dengan menyertakan asuransi proyek, maka kredibilitas perusahaan konstruksi pun akan lebih terpercaya. 

Artikel ini akan membahas informasi seputar asuransi pelaksanaan proyek yang akan melindungi pekerjaan konstruksi dari berbagai risiko sehingga bisa terlaksana tepat waktu. 

Jenis asuransi proyek

Produk asuransi proyek di Indonesia terdiri dari beberapa jenis, sesuai dengan objek pertanggungannya. Berikut ini informasi mengenai jenis asuransi proyek konstruksi: 

1. Asuransi Jaminan Proyek (Surety Bond)

Polis surety bond merupakan produk asuransi yang paling sering ditawarkan oleh perusahaan asuransi. Polis ini memberikan jaminan untuk pemilik proyek jika kontraktor gagal atau tidak mampu mengerjakan proyek dan melakukan wanprestasi.

Perjanjian polis terjadi antara tiga pihak yaitu asuransi (surety) dan kontraktor (principal) dan pemilik proyek (obligee). Sederhananya, jaminan akan diberikan apabila kontraktor gagal melaksanakan kewajibannya sesuai yang diperjanjikan dengan pemilik proyek.

Jika terjadi hal ini maka surety-lah yang akan bertanggung jawab terhadap obligee untuk menyelesaikan kewajiban principal.

Kategori surety bond bermacam-macam, yaitu Jaminan Penawaran, Jaminan Pembayaran Uang Muka, Jaminan Pelaksanaan, dan Jaminan Pemeliharaan.

Adapun jaminan dalam surety bond, sebagaimana dilansir dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terdiri dari dua kondisi yaitu:

  • Jaminan bersyarat (conditional bond): jaminan akan dicairkan setelah diketahui sebab yang pasti dari pencairan. Lalu, penjamin hanya wajib mengganti sebesar kerugian yang diderita oleh obligee.
  • Jaminan tanpa syarat (unconditional bond): jaminan akan dicairkan jika ketentuan dalam kontrak tidak dipenuhi tanpa harus membuktikan kegagalan (loss situation). 

2. Erection All Risks (EAR)

Jenis ini akan menjamin ganti rugi kerusakan mesin ketika masa pemasangan atau instalasi mesin-mesin beserta perlengkapannya sesuai yang tercantum di dalam polis. EAR juga menjamin ganti rugi pekerjaan konstruksi seperti penyulingan minyak, pembangkit tenaga, hingga konstruksi jembatan besi.

Jenis jaminan asuransi Erection All Risks (EAR) terdiri dari dua bagian, dengan penjelasan sebagai berikut: 

Bagian 1

Kerusakan Material (Material Damage), menjamin kerugian atau kerusakan fisik, yang tidak terduga yang kaitannya dengan proses pemasangan atau instalasi mesin.

Objek pertanggungan dapat berupa Erection Work (Kontrak Pekerjaan) termasuk harga mesin, biaya pengangkutan, bea masuk, biaya pemasangan dan biasanya sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPn).

Selain itu, pekerjaan konstruksi teknik sipil seperti pondasi, biaya pembersihan puing (Clearance of debris), dan harta benda milik atau dalam pengawasan principal (surrounding property)

Bagian 2

Tanggung Jawab Hukum terhadap Pihak Ketiga (Third Party Liability) yang berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan atas cedera badan (bodily injury), kerusakan harta benda (property damage), dan biaya-biaya hukum (law costs and expenses). Selengkapnya kamu bisa membaca artikel Lifepal mengenai apa itu TPL

3. Contractors All Risk (CAR)

Apa itu Contractor All Risk? Contractor All Risk adalah jenis polis asuransi  proyek all risk yang akan menjamin kerugian atas kerusakan bangunan atau infrastruktur yang masih dalam tahap pembangunan. Risiko yang dijaminkan disesuaikan dalam kesepakatan, yang terdiri beberapa jenis jaminan, di antaranya:

  • Bencana alam, seperti gempa bumi, tsunami, gunung meletus, longsor, angin topan, dan banjir
  • Kebakaran, ledakan, petir, dan kejatuhan pesawat
  • Huru-hara dan kerusuhan
  • Pencurian dan perampokan
  • Kesalahan desain (faulty design) 

4. Workmen Compensation & Employers Liability

Di antara jenis asuransi proyek di Indonesia lainnya, Workmen Compensation & Employers Liability termasuk cukup populer. Bahkan polis ini sering menjadi syarat dalam kontrak kerja konstruksi, terutama di industri MIGAS. 

Polis yang tergolong dalam asuransi tenaga kerja ini bertujuan sebagai perlindungan tambahan dari BPJS Ketenagakerjaan agar pekerja memperoleh manfaat yang lebih besar. 

Berikut ini penjelasan mengenai keduanya:

A. Workmen Compensation Insurance (WCI)

WCI adalah pemberian santunan atau kompensasi kepada pekerja terhadap penyakit, cedera tubuh, dan kematian yang mungkin timbul akibat pekerjaan. Pada Workmen’s Compensation Insurance, jaminan akan cair tanpa memerlukan bukti adanya kelalaian. 

B. Asuransi Employer Liability (AEL)

AEL menjamin kerugian terhadap tertanggung atas gugatan atau tuntutan hukum yang diajukan oleh pekerja yang terdaftar dan dipekerjakan oleh tertanggung) ketika pekerja tersebut menderita kerugian luka badan (bodily injury) yang disebabkan kelalaian.

Secara hukum, tertanggung wajib membayar kerugian tersebut. Agar asuransi employers liability dapat cair, harus ada bukti bahwa pemilik proyek memang melakukan suatu kelalaian.

5. Comprehensive General Liability (CGL)

Polis ini memberikan ganti rugi secara finansial yang diderita oleh pihak lain (tanggung jawab pihak ketiga) akibat dari kelalaian atau kesalahan tertanggung dan/atau orang yang berada di bawah pengawasan tertanggung di lokasi tertanggung mengelola bisnisnya.

Adapun jaminan dari polis CGL adalah:   

  • Personal Injury adalah jaminan atas cedera badan (kematian, cacat, sakit), shock, ketakutan, gangguan mental. Polis ini juga memberikan jaminan terhadap efek atau akibat dari pemberitaan yang menjurus pada pencemaran nama baik dan fitnah.
  • Property Damage adalah jaminan atas kerusakan atau kerugian fisik dari harta benda.
  • Advertising Liability adalah jaminan atas pelanggaran hak cipta, persaingan tidak sehat, pelanggaran kode etik, dan penyalahgunaan iklan atau ide bisnis. 
  • Defence Costs and Expense adalah jaminan atas biaya-biaya selama pembelaan, mempertahankan dari tuntutan pihak ketiga. Jaminan ini termasuk biaya pengacara, pengadilan, dan saksi.

Apa itu asuransi proyek?

Asuransi proyek adalah salah satu bagian dari asuransi umum yang dapat meminimalkan kerugian finansial atau kecelakaan kerja yang dapat mengganggu terlaksananya proyek.

Secara umum, fungsi dari asuransi proyek adalah untuk menjamin terlaksananya proyek konstruksi dengan cara menjamin keselamatan tenaga kerja dan pihak yang terlibat di dalamnya, hingga menjamin kondisi mesin selama proyek berlangsung.

Adapun objek pertanggungan dari asuransi ini meliputi pekerjaan konstruksi maupun berupa harta benda. Beberapa objek pertanggungan asuransi proyek adalah sebagai berikut:  

  • Bangunan gedung, seperti apartemen, perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan, dan sebagainya.
  • Bangunan komersial, seperti pabrik, gudang, dan pertokoan.
  • Proyek infrastruktur, seperti bandara, stasiun, jalan, jembatan, dan sebagainya. 
  • Nilai kontrak kerja
  • Mesin proyek
  • Material yang disediakan oleh pemilik atau prinsipal
  • Biaya pembersihan puing

Mengapa proyek yang dijaminkan perlu diasuransikan?

Seluruh pekerjaan pembangunan proyek menghadapi risiko yang sangat tinggi. Meskipun sudah membuat perencanaan yang matang, melibatkan kontraktor dan tenaga kerja yang berpengalaman, dan menggunakan bahan atau material berkualitas tinggi, tetap saja hal-hal tersebut tidak menjamin proyek tersebut akan bebas dari terjadinya kecelakaan.

Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan proyek infrastruktur dan properti, asuransi proyek menjadi hal yang sangat dibutuhkan. Berikut ini sederet manfaat perlindungan dari asuransi proyek:

  • Menjamin mitigasi risiko bisnis dalam asuransi proyek dan surety bond.
  • Memberikan kepastian atas keselamatan pekerja sehingga pemilik bisnis tidak perlu mengeluarkan uang atas risiko yang mungkin terjadi pada pekerja. 
  • Memberikan penggantian kerugian finansial untuk berbagai risiko lain seperti tanggung jawab hukum pihak ketiga (TPL) yang mungkin disebabkan kelalaian pekerja atau bencana alam hingga kerusakan mesin, pencurian, dan kerugian lainnya selama masa pembangunan.
  • Meminimalisasi kasus korupsi mengingat asuransi ini memiliki persyaratan ketat yang harus dipenuhi sebelum pengajuan asuransi disetujui. 

Saat kamu memutuskan untuk menggunakan asuransi konstruksi all risk, jangan lupa memerhatikan provisi asuransi yang terdapat di dalamnya.

Panduan yang disediakan dalam polis untuk melindungi pihak asuransi disebut sebagai provisi atau ketentuan polis. Sebagai nasabah maupun calon nasabah, sangat penting untuk memahami provisi asuransi agar mendapatkan hak sesuai dengan yang tertulis dalam polis.

Perhitungan premi asuransi proyek

Lalu, bagaimana perhitungan premi dari asuransi proyek? Premi asuransi proyek berapa persen?

Persentase biaya asuransi tenaga kerja proyek dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis dan lokasi proyek, kontraktor, pemilik, jangka waktu penyelesaian proyek, serta penggunaan peralatan atau mesin. 

Perhitungan premi jenis asuransi, baik itu surety bond, CAR, maupun EAR juga berbeda. Tetapi rumus sederhana untuk menghitung biaya asuransi proyek adalah sebagai berikut:

Premi = jumlah uang pertanggungan x suku (%) premi per jangka waktu penyelesaian proyek

Contoh kasus, perusahaan A akan melaksanakan proyek pembangunan gedung perkantoran dengan data sebagai berikut:

Jumlah pertanggungan: Rp1.000.000.000 (satu miliar rupiah)

Suku premi (Premium Rate): 0.1%

Maka berikut ini premi yang akan dikenakan adalah Rp1.000.000.000 x 0.1% = Rp1.000.000. 

Rekomendasi asuransi proyek di Indonesia terbaik

Bagi pemilik proyek, berikut ini rekomendasi asuransi proyek di Indonesia terbaik beserta manfaatnya:

1. Simas Surety Bond 

Rekomendasi asuransi proyek di Indonesia yang pertama dari PT Asuransi Sinar Mas. Simas Surety Bond memiliki keunggulan yang tidak mempersyaratkan setoran jaminan maupun collateral yang akan membuat likuiditas perusahaan maupun kontraktor terganggu.

Produk asuransi ini juga conditional, yaitu klaim akan diselesaikan sebesar kerugian yang diderita oleh Penerima Jaminan (Obligee) dengan jangka waktu yang dapat disesuaikan dengan jangka waktu perjanjian atau kontrak yang dibuat antara Penerima Jaminan (Obligee) dengan Terjamin (Prinsipal).

Simas Surety Bond memiliki beberapa jenis yaitu Simas Bid Bond (Jaminan Penawaran), Simas Performance Bond (Jaminan Pelaksanaan), Simas Advance Payment Bond (Jaminan Uang Muka), Simas Maintenance Bond (Jaminan Pemeliharaan) 

Selain jenis surety bond, Asuransi Sinar Mas juga memiliki jenis CAR/EAR.

2. Asuransi Konstruksi ACA 

Polis asuransi konstruksi dari ACA asuransi termasuk kategori produk Asuransi Rekayasa yang menawarkan perlindungan terhadap pekerjaan konstruksi sesuai dengan kontrak kerja antara pemilik bangunan dan kontraktor utama. Produk ini terdiri dari:

  • Contractors’ All Risk yang melindungi pekerjaan utama, pekerjaan sementara, pekerjaan persiapan, bahan-bahan yang digunakan, biaya pembersihan reruntuhan, tanggung jawab pihak ketiga, dan alat-alat besar dan mesin-mesin yang membantu pelaksanaan pekerjaan.
  • Erection All Risk yang melindungi mesin-mesin berikut peralatannya, biaya pengangkutan atau bea masuk, biaya pemasangan, dan biaya penyingkiran reruntuhan.

3. Asuransi Alat Berat Adira

Produk Asuransi Alat Berat dari Adira termasuk dalam jenis asuransi proyek kategori EAR.

Perlindungan yang diberikan produk diberikan untuk berbagai alat berat yang digunakan untuk konstruksi seperti excavator, crane, bulldozer, traktor secara komprehensif atau kerugian total baik saat beroperasi atau pun tidak.

Penyebab kerusakan yang dapat ditanggung antara lain peristiwa kebakaran, tabrakan, pencurian dan kejadian yang dipengaruhi oleh cuaca. Polis ini bisa diperluas jaminannya seperti kerusuhan, kecelakaan diri, dan ganti rugi pihak ketiga yang dirugikan.

4. Asuransi Teknik MSIG

Asuransi proyek berikutnya yang bisa dipilih yaitu dari Asuransi Teknik dari MSIG. Polis asuransi teknik MSIG memberikan ganti rugi atas proyek konstruksi dan mesin selama proses pembangunan atau masa pertanggungan, yang juga disebut sebagai asuransi jaminan pelaksanaan proyek.

Kamu bisa memilih tiga jenis asuransi teknik yaitu CAR, EAR, dan Kerusakan Mesin. Manfaat pertanggungan terhadap ganti rugi atas kerusakan pengerjaan proyek konstruksi dan teknik sipil dari berbagai risiko yang tercantum dalam polis asuransi jaminan pelaksanaan proyek.

Tips dari Lifepal! Proyek konstruksi menjadi salah satu jenis pekerjaan yang memiliki risiko yang tinggi. Maka dari itu, penting untuk melindunginya dengan asuransi proyek.

Polis ini akan memberikan perlindungan untuk proyek konstruksi, mulai dari tenaga kerja, bisnis konstruksi, risiko, bencana alam, bahkan materialnya.

Tak hanya itu, dengan menyertakan asuransi proyek, maka kredibilitas perusahaan konstruksi pun akan lebih terpercaya. 

Asuransi proyek adalah salah satu bagian dari asuransi umum yang dapat meminimalkan kerugian finansial atau kecelakaan kerja yang dapat mengganggu terlaksananya proyek.

Secara umum, fungsi dari asuransi proyek adalah untuk menjamin terlaksananya proyek konstruksi dengan cara menjamin keselamatan tenaga kerja dan pihak yang terlibat di dalamnya, hingga menjamin kondisi mesin selama proyek berlangsung.

Adapun objek pertanggungan dari asuransi ini meliputi pekerjaan konstruksi maupun berupa harta benda.

Asuransi proyek termasuk salah satu asuransi properti. Ada pula jenis asuransi properti terbaik lain yang sebaiknya kamu miliki seperti asuransi kebakaran dan asuransi rumah terbaik.

Demikian informasi seputar asuransi proyek konstruksi yang bisa disampaikan. Buat kamu yang mau tahu lebih banyak tentang asuransi, lihat pertanyaan populer seputar asuransi di Tanya Lifepal.

Jangan lupa untuk memastikan keluarga telah terlindungi secara finansial dengan asuransi jiwa.

Proteksi finansial dari asuransi jiwa akan memberi keluarga dan ahli waris pertanggungan berupa santunan tunai andai tertanggung kehilangan pekerjaan, kecelakaan, atau meninggal dunia.

Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi jiwa terbaik:

Menghitung uang pertanggungan asuransi

Uang pertanggungan adalah sejumlah uang yang akan cair jika terjadi risiko meninggal dunia. Produk asuransi umumnya akan memberikan uang pertanggungan asuransi (UP).

Kita bisa mengetahui nilai UP dengan menghitung nilai hidup manusia. Jika kamu ingin mengetahui berapa besarannya, manfaatkan kalkulator nilai hidup manusia berikut ini untuk menghitungnya:

Kita juga bisa memilih asuransi jiwa yang paling cocok dengan menggunakan kuis jenis asuransi jiwa berikut ini:

Maka dari itu, pastikan sebelum memilih produknya kamu sudah membaca polisnya secara rinci. Mau cara yang lebih simple? Manfaatkan fitur perbandingan asuransi terbaik di Lifepal!

Hitung dengan kalkulator menabung

Sudah tahu berapa yang harus kamu tabung untuk sesuatu setiap bulannya? Walaupun pemasukan kamu tidak besar, kamu harus berusaha memprioritaskan menabung. Sebab dana tabungan bisa kamu gunakan untuk uang darurat, modal, atau modal usaha.

Gunakanlah kalkulator menabung bulanan untuk bantu menghitung besarnya uang yang harus kamu tabung untuk tujuan kamu. Cobalah kalkulator menabung bulanan ini.

Gunakan pula kalkulator waktu menabung di bawah ini untuk menghitung waktu menabung yang dibutuhkan untuk mencapai target nilai akhir tabungan.

Kenapa harus siapkan dana darurat?

Dana darurat adalah sejumlah dana yang perlu kamu siapkan dalam anggaran. Dana ini nantinya dapat kamu pakai untuk menghadapi berbagai kondisi yang tidak kamu inginkan dalam keseharian.

Jadi dana ini hanya akan kamu gunakan untuk keperluan darurat, yang tidak bisa teratasi dengan anggaran lainnya.

Oleh karena itu, siapkan juga dana darurat untuk keamanan finansialmu. Kamu bisa menggunakan kalkulator dana darurat berikut untuk mengetahui kebutuhan dana daruratmu setiap bulannya:

Pertanyaan seputar jenis asuransi proyek

Asuransi proyek adalah salah satu bagian dari asuransi umum yang dapat meminimalkan kerugian finansial atau kecelakaan kerja yang dapat mengganggu terlaksananya proyek. Fungsi asuransi proyek adalah untuk menjamin terlaksananya proyek konstruksi dengan cara menjamin keselamatan tenaga kerja dan pihak yang terlibat di dalamnya, hingga menjamin kondisi mesin selama proyek berlangsung. Klik di sini untuk info lebih lanjut.
Perlindungan finansial asuransi penting, agar tidak terbebani pengeluaran mendadak yang menguras tabungan. Pilih produk asuransi sesuai kebutuhan, yaitu asuransi kesehatan cashless, asuransi kebakaran, asuransi mobil, asuransi motor, asuransi rumah, dan lainnya. Cari tahu di Lifepal.