Kaca Mobil Retak: Penyebab dan Cara Memperbaikinya

Pernah mengalami kaca mobil retak? Adanya retakan pada kaca mobil sebaiknya jangan diabaikan. Jika tidak segera diatasi, retakan itu berpotensi semakin meluas dan menjadi berbahaya. 

Kamu mungkin tidak tahu apa yang memicu retakan pada kaca mobil. Terkadang, ada faktor-faktor tertentu yang memang tidak mudah dilihat, tapi bisa memengaruhi kondisi kaca mobilmu. 

Macam-macam kemungkinan penyebab kaca mobil retak

Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan retaknya kaca mobil. Biasanya, faktor penyebab tersebut meliputi hal-hal sebagai berikut:

1. Kualitas kaca yang buruk

Terkadang, keretakan bisa terjadi karena kualitas kaca mobil memang buruk. Kaca mobil yang berkualitas rendah akan mudah mengalami kerusakan, bahkan ketika terkena satu pukulan saja. 

Biasanya, mobil dengan kualitas kaca yang buruk adalah mobil dengan harga yang cukup murah. Semakin tinggi harga suatu mobil, maka kualitas bahan-bahannya lebih terjamin. 

2. Suhu panas

Perlu diketahui, suhu panas yang ekstrem juga bisa menyebabkan kaca mobil retak. Apalagi jika mobil dipakai di bawah suhu matahari yang panas dalam jangka waktu yang lama. 

Bukan hanya itu, perubahan suhu yang tiba-tiba juga bisa menyebabkan kerusakan pada kaca mobil. Misalnya ketika mobil sudah terkena suhu panas tinggi dalam waktu lama, lalu tiba-tiba dibawa masuk ke gedung dengan suhu udara yang sangat dingin. 

3. Kejatuhan benda dari pohon

Kalau kamu pernah memarkir mobil di bawah pohon, mungkin retaknya kaca mobil disebabkan oleh jatuhnya benda-benda keras dari pohon tersebut. Misalnya jika mobilmu kejatuhan ranting yang tajam atau buah yang sudah kering dan mengeras. 

Sebisa mungkin hindari memarkirkan mobil di bawah pohon, apalagi jika pohon tersebut terlihat berbuah lebat dan besar. 

4. Sinar matahari

Sinar matahari salah satu penyebab umum kerusakan pada kaca mobil. Sinar matahari bisa memaparkan suhu panas yang esktrem, membuat tepi luar kaca mengembang lebih cepat dibandingkan dengan bagian tengah kaca. 

Untuk menghindari kaca mobil retak akibat paparan sinar matahari berlebih, usahakan untuk selalu memarkirkan mobil di tempat yang teduh atau di dalam gedung. 

5. Kecelakaan

Tentunya, kecelakaan juga bisa membuat kaca mobil mengalami kerusakan. Bahkan, bukan hanya kaca mobil saja, kecelakaan dapat mengakibatkan kerusakan parah pada berbagai bagian mobil lainnya. 

Secara khusus, jika tabrakan terjadi dari arah samping, maka keretakan kaca mobil lebih mungkin terjadi. Tapi, bukan berarti benturan dari arah depan maupun belakang tidak berpotensi menyebabkan kerusakan kaca mobil. 

Ketahui juga penyebab kaca mobil pecah dan cara mengatasinya di artikel Lifepal.

Cara mengatasi kaca mobil retak

Kamu mungkin sudah berupaya melakukan upaya pencegahan kaca mobil, tapi keretakan tetap terjadi tanpa bisa dihindari.

Jika sudah begini, satu-satunya cara yang bisa dilakukan adalah melakukan upaya perawatan sendiri di rumah atau di bengkel kaca mobil. Lantas, bagaimana cara memperbaiki kaca mobil retak? Simak ulasan mengenai perbaikan kaca mobil retak berikut ini.

1. Membersihkan kaca 

Pertama-tama, kamu harus membersihkan kaca mobil terlebih dahulu. Tujuannya supaya kamu bisa melakukan perbaikan pada kaca tanpa menyebabkan adanya kotoran atau debu yang masuk ke dalam mobil.

Terlebih lagi jika retakan terjadi akibat benturan kecelakaan atau kejatuhan benda-benda keras. Tentunya, kamu perlu mengangkat kotoran serta benda-benda yang menyebabkan kerusakan kaca lebih dulu sebelum melanjutkan ke proses perbaikan kaca.

Selain membersihkan dengan air, kamu juga bisa menggunakan cairan pembersih kuku untuk membersihkan kaca mobil. 

2. Menambal dengan cairan kaca 

Apabila kerusakan tidak terlalu fatal, kamu tidak perlu mengganti kaca mobil sepenuhnya dengan yang baru. Cukup menambal bagian yang retak pada kaca dengan menyuntikkan cairan kaca. 

Tapi, untuk melakukannya, kaca mobil perlu dibor lebih dulu untuk membuat lubang tempat cairan kaca bisa masuk. Setelah itu, cairan kaca baru disuntikkan dan tunggu selama kurang lebih 30 menit. 

3. Meratakan kaca

Kaca mobil retak yang sudah ditambal perlu diratakan. Setelah menanti selama 30 menit, proses pemerataan dilakukan dengan memakai lapisan film. 

Setelah itu, kaca akan dipanasi dengan sinar UV. Tujuannya agar cairan kaca yang digunakan untuk menambal bisa menyatu dengan bagian kaca lainnya, sehingga kaca bisa digunakan kembali. 

4. Mengganti kaca dengan yang baru

Cara-cara sebelumnya hanya bisa dilakukan apabila retakan pada kaca tidak terlalu fatal. Tapi, jika kerusakan kaca sangat parah, maka satu-satunya cara yang bisa dilakukan adalah mengganti kaca mobil dengan kaca yang baru. 

Kerusakan yang fatal ditandai dengan retakan kaca yang panjangnya kira-kira melebihi 5 cm. Retakan yang terlalu panjang berpotensi pecah ketika dicoba untuk ditambal dengan cairan kaca. 

Mengapa perlu memperbaiki kaca mobil retak?

Jika kerusakan kaca mobil dibiarkan begitu saja, maka akan berbahaya ketika digunakan untuk berkendara. Retakan pada kaca mobil lama-kelamaan berpotensi menyebabkan dampak negatif seperti berikut: 

1. Mengganggu penglihatan saat berkendara

Retakan pada kaca mobil bisa memantulkan cahaya ke mata, membuat kamu sulit untuk melihat jalanan dengan baik ketika berkendara. Tentunya ini berbahaya, karena kemampuan penglihatan yang maksimal saat berkendara sangatlah penting. 

2. Ditilang petugas

Dalam beberapa kasus, retakan pada kaca mobil yang sangat terlihat bisa saja membuat mobilmu kena tilang petugas kepolisian. Karena kaca mobil retak dianggap sebagai sesuatu yang berbahaya dan tidak seharusnya digunakan untuk berkendara. 

3. Meningkatkan risiko keparahan kecelakaan

Saat kecelakaan, kaca mobil juga berperan sebagai pelindung agar benturan yang dialami oleh penumpang tidak terlalu parah. Tapi, jika kaca mobil retak, maka benturan kecil saja sudah bisa membuat kaca menjadi pecah sepenuhnya, sehingga dampak dari kecelakaan malah jadi semakin parah. 

Apakah kaca mobil yang retak bisa diperbaiki?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kaca mobil yang retak bisa kok diperbaiki tanpa harus menggantinya apabila retakan yang terjadi tidak terlalu lebar.

Berikut ini beberapa persyaratan di mana kaca mobil retak bisa diperbaiki tanpa harus menggantinya.

Ukuran kaca mobil yang retak tidak lebih dari 14 inci atau sekitar 35-36 cm.

Kaca mobil yang retak, letaknya tidak di bagian sudut.

Kaca mobil yang retak tidak menembus hingga kaca interior mobil.

Apabila kaca mobil kamu yang retak besar, sebaiknya segera bawa ke bengkel untuk penggantian kaca mobil baru.

Memperbaiki kerusakan kaca mobil dengan asuransi

Kamu bisa mendatangi bengkel kaca mobil jika tidak bisa memperbaiki kerusakan kaca mobil sendiri, atau sekadar bertanya pada montir cara mengatasi kaca mobil berembun.

Biaya perbaikan kaca mobil mungkin terasa memberatkan, apalagi jika kerusakannya sudah sangat parah. Tapi, selama kamu memiliki asuransi mobil, maka tidak perlu cemas dengan masalah biaya tersebut. 

Asuransi mobil bisa membantu kamu untuk membayar dana perawatan mobil, termasuk ketika kaca mobil mengalami kerusakan. Dengan begitu, kamu tidak akan terbebani dengan biaya perawatan yang mahal.

Meski saat ini kondisi mobil masih baik, sebaiknya mulai asuransikan mobilmu dari sekarang. Ini merupakan upaya antisipasi untuk menghadapi kejadian tak terduga pada mobil, misalnya ketika mobil mengalami kerusakan parah. 

Hitung besaran premi asuransi mobil di sini.

Pertanyaan terkait memperbaiki kaca mobil yang rusak