Ini Perbedaan Kanker dan Tumor Payudara yang Perlu Kamu Tahu
Istilah kanker dan tumor memang sudah tidak asing lagi. Akan tetapi, masih banyak orang yang keliru melihat perbedaan kanker dan tumor payudara.
Sebagian besar wanita akan merasa khawatir apabila menemukan benjolan di payudara. Tidak jarang, benjolan tersebut dianggap sebagai pertanda kanker atau tumor. Padahal, untuk memastikan benjolan tersebut, kamu harus melakukan serangkaian pemeriksaan tambahan.
Guna dapat membedakan kanker payudara dan tumor payudara, ada baiknya kamu simak penjelasan berikut ini.
Kanker dan tumor payudara mirip tetapi berbeda
Kanker dan tumor adalah penyakit yang seringkali disalahartikan. Banyak orang yang beranggapan bahwa kedua penyakit tersebut merupakan penyakit yang sama.
Padahal kenyataannya, kanker dan tumor tidaklah sama. Kanker dan tumor yang muncul pada payudara memang terlihat mirip, tetapi mereka berbeda. Tidak semua tumor adalah kanker. Pun sebaliknya.
Tumor adalah kondisi di mana pertumbuhan sel menjadi tidak normal atau abnormal pada bagian tubuh tertentu dan terjadi secara tidak terkontrol, baik kecepatannya maupun ukurannya.
Selain itu, tumor juga dapat muncul karena terjadi pembengkakan akibat adanya inflamasi atau peradangan. Benjolan tumor tumbuh pada tempat yang tidak semestinya.
Sementar itu, kanker merupakan penyakit yang disebabkan oleh mutasi materi genetik sel yang disebabkan oleh terganggunya kontrol regulasi pertumbuhan sel-sel normal.
Sel-sel yang terganggu tersebut berubah menjadi sel abnormal dan akan menyebar ke bagian tubuh lain. Jika sudah begitu, barulah dapat disebut sebagai tumor ganas atau kanker.
Perbedaan kanker dan tumor payudara pada tubuh
Ada perbedaan mendasar yang dapat diketahui dari kanker dan tumor payudara, yaitu perkembangannya. Perkembangan atau pertumbuhan tumor pada payudara cenderung lebih lambat dibandingkan dengan perkembangan kanker payudara yang lebih cepat.
Tidak hanya itu, tumor yang ganas pada umumnya akan berkembang menjadi sel kanker, sementara tumor yang jinak tidak bersifat menjadi kanker, sehingga dapat sembuh dengan sendirinya meski tetap membutuhkan penanganan medis.
Adapun perbedaan dari kedua kondisi gangguan pada payudara adalah sebagai berikut ini.
Rasa nyeri
Perbedaan pertama, kamu dapat memastikannya dari ada atau tidaknya rasa nyeri saat benjolan dipegang. Benjolan tumor yang terdapat payudara akan terasa sakit apabila dipegang. Namun, benjolan kanker payudara tidak akan terasa sakit saat diraba.
Kamu bisa mencobanya apabila terdapat benjolan di payudara.
Cepat atau lambatnya pertumbuhan
Seperti yang diketahui sebelumnya, perkembangan dan pertumbuhan antara kanker dan tumor sangat berbeda. Pertumbuhan dan ukuran tumor pada payudara relatif sama dan bisa menghilang saat haid selesai, serta muncul kembali ketika periode haid datang.
Sementara itu, kanker payudara pertumbuhannya tergolong sangat cepat dan terlihat menonjol.
Pergerakan benjolan
Perbedaan selanjutnya dapat dilihat dari pergerakan benjolan.
Tumor jinak bisa bergerak bebas karena tidak melekat pada jaringan maupun tulang di sekitar, sedangkan kanker akan melekat pada jaringan atau tulang dan tidak dapat bergerak bebas.
Sel kanker umumnya melakukan infiltrasi ke jaringan-jaringan di sekitar, sehingga kanker sulit bergerak.
Batas benjolan
Saat benjolan diberi tekanan, tumor payudara jinak akan memiliki batas yang jelas. Sementara itu, kanker payudara tidak memiliki batas tepi yang jelas. Selain itu, biasanya permukaannya pun tidak halus dan merata.
Perubahan jaringan dan struktur kulit di area sekitar tumor
Dalam hal ini, kanker atau tumor ganas akan mengalami perubahan jaringan dan struktur kulit yang dapat dikenali. Pori pada kulit payudara dapat melebar menyerupai kulit jeruk.
Selain itu, puting payudara juga akan terlihat tertarik ke dalam akibat terbentuknya jaringan parut pada dalam payudara.
Persamaan kanker dan tumor payudara
Selain perbedaan, ada pula persamaannya. Tidak hanya menimbulkan benjolan di bagian tubuh tertentu, tetapi kanker dan tumor juga memiliki beberapa persamaan lainnya. Agar kamu semakin mengenali kanker dan tumor, berikut penjelasan lebih lanjut.
Sama-sama memiliki kemungkinan kambuh
Kanker dan tumor apabila tidak dilakukan pengobatan dengan tepat atau sel abnormalnya masih tersisa, tidak menutup kemungkinan keduanya bisa muncul atau kambuh kembali.
Sama-sama berbahaya
Kanker memang dikenal berbahaya, tetapi tumor bersifat jinak, pada beberapa kasus tumor jinak juga bisa berbahaya. Jadi, baik kanker maupun tumor sama-sama berbahaya ya.
Sama-sama bisa tumbuh cukup besar
Tumor jinak pertumbuhannya memang cenderung lebih lambat dari kanker. Akan tetapi, keduanya bisa tumbuh hingga ukuran yang sangat besar.
Hal yang perlu dilakukan untuk memastikan tumor atau kanker
Untuk memastikan benjolan yang terdapat pada payudara adalah kanker atau tumor, kamu dapat melakukan beberapa pemeriksaan. Pemeriksaan ini wajib dilakukan agar dapat mendeteksi sedini mungkin ada atau tidaknya perubahan pada payudara.
Sebagai langkah awal, kamu bisa melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dengan menggunakan tangan dan penglihatan untuk memeriksa apakah ada perubahan fisik pada payudara. SADARI ini sebaiknya dilakukan beberapa hari setelah menstruasi berakhir.
Jika terdapat benjolan yang mencurigakan pada payudara, kamu bisa memeriksakan ke dokter. Nantinya, dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan, seperti USG dan mammogram untuk memastikan apakah benjolan tersebut termasuk tumor jinak atau ganas.
Jika diperlukan, dokter akan melakukan biopsi jaringan dengan mengambil sedikit jaringan payudara menggunakan jarum halus yang kemudian diperiksa melalui mikroskop.
Lindungi diri dengan asuransi kesehatan
Tips dari Lifepal! Sebaiknya, siapkan asuransi kesehatan untuk berjaga-jaga pada risiko yang bisa ditimbulkan oleh kanker dan tumor payudara.
Penting untuk memiliki perlindungan asuransi kesehatan agar kamu bisa fokus pada penyembuhan, bukan biayanya. Sebab, biaya pengobatan sudah diatasi oleh asuransi.
Selain itu, berikan perlindungan tambahan dari asuransi penyakit kritis yang meng-cover biaya pengobatan untuk menangani penyakit kritis, seperti kanker, stroke, serangan jantung mendadak, dan gagal ginjal.
Biasanya asuransi ini akan menanggung semua biaya perawatan dan pengobatan nasabahnya yang mengidap penyakit kronis. Lagipula, dengan memiliki asuransi, rasa khawatir dan cemas melihat tagihan pengobatan jadi teratasi.
Jangan lupa juga untuk memiliki dana darurat, ya! Coba hitung berapa jumlah dana darurat yang kamu butuhkan menggunakan kalkulator dari Lifepal berikut ini.
Itulah informasi mengenai perbedaan kanker dan tumor payudara yang perlu kamu tahu. Semoga informasi tadi bermanfaat!