Melirik Peluang Bisnis Kue Balok, Yuk Intip Besaran Modal dan Keuntungannya
Bisnis makanan atau kuliner memang gak pernah ada matinya. Salah satunya kemunculan kue balok yang menjadi ladang bisnis, kira-kira berapa sih modal dan keuntungannya untuk memulai usaha ini?
Tampilannya yang menggoda dan menggiurkan, kue balok kini banyak diburu lho pecinta kue basah. Kue yang menyerupai pukis ini memang terlihat padat dan gendut serta memiliki rasa manis khas cokelat.
Kembaran kue pukis ini merupakan kuliner tahun 90-an dan kembali populer belakangan ini, berkat inovasi dan pengembangan cita rasa kue balok itu sendiri. Bahkan kue ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda di Indonesia dan mulai dikenal dari Tanah Sunda, Jawa Barat.
Saat penjajahan dulu, seorang juru masak Indonesia yang bekerja dengan Belanda, diminta untuk membuat ransum. Ia pun membuat olahan kue yang padat dan tahan lama tetapi tetap mengenyangkan.
Kue balok adalah jenis makanan ringan yang proses memasaknya tidak digoreng, tapi dipanggang menggunakan cetakan persegi panjang dan arang sebagai pemanas. Kue yang berbahan dasar tepung terigu, gula pasir, telur dan susu ini memang sangat menggoyang lidah lho, apalagi disantap saat masih panas, yummy!
Dengan inovasi yang ada, kue ini pun mengalami perubahan dari segi penyajian hingga rasanya semakin modern. Saat disantap panas, kue ini akan mengeluarkan lelehan cokelat panas layaknya kue cokelat lava, tahu dong?
Menu kue ini sangat cocok bagi segala umur dan status sosial ekonomi, karena terjangkau bagi semua kalangan. Kue ini cocok banget disajikan bareng dengan teh hangat atau kopi hitam, hmm, menarik ya!
Peluang bisnis kue balok
Berdasarkan hasil survei yang bertajuk The State of Snacking yang dilakukan Mondelez International kepada 1.500 orang dewasa, menyatakan orang Indonesia lebih sering mengkonsumsi camilan daripada makanan berat.
Bahkan selama satu hari, orang Indonesia bisa mengonsumsi tiga kali cemilan dibandingkan makanan berat. Selain itu, untuk waktu ngemil orang Indonesia cenderung menyantapnya di pagi hari.
Memang bukan pada saat baru melek bangun tidur, lebih tepatnya di antara sarapan dan makan siang. Sedangkan faktor yang mempengaruhi orang Indonesia mengonsumsi cemilan ini adalah aktivitas padat, hingga terjebak kemacetan.
Nah, dengan fakta ini bisnis kue ini bisa menjadi ladang usaha baru nih bagi yang ingin menjalankan bisnis makanan ringan tetapi tidak ribet dengan bahan baku hingga cara pembuatan yang memerlukan peralatan canggih. Sebab kue balok ini menggunakan peralatan sederhana dan menggunakan bahan baku yang mudah ditemui di pasar tradisional, toko bahan baku kue, hingga supermarket dan minimarket.
Jika jeli melihat peluang bisnis kue ini juga sangat menjanjikan. Hanya saja harus melihat bagaimana peta persaingan bisnis ini dengan baik, caranya dengan memulai analisa bisnis dengan baik.
Perhatikan apakah ada kompetitor dengan bisnis yang sama melalui google dan juga GoFood dan GrabFood.
Cara mempromosikan bisnis kue
Agar menjalankan bisnis kue balok ini bisa berjalan mulus, hal yang harus dilakukan adalah dengan cara melakukan promosi yang tepat sasaran. Caranya adalah dengan memasarkan produk kue ini di platform pesan antar makanan online, mengikuti pameran atau bazar, hingga membuka stand di sekolah atau dekat dengan sarana pendidikan.
Dengan memasarkan produk makanan ini di platform pesan antar makanan online akan memberikan kemudahan dalam menjangkau konsumen. Pasalnya tidak ada batasan jarak lokasi, dan waktu konsumen bisa kapan saja membeli produk kue balok.
Namun demikian, dalam berjualan melalui platform online juga ada beberapa hal yang harus diperhatikan dengan baik. Pertama, harus menggunakan foto produk yang menarik dan jelas alias gak buram.
Bukan rahasia lagi saat ini konsumen akan lebih memilih membeli produk pada marketplace dengan foto produk yang jelas dan tidak buram. Kedua, gunakan detill informasi produk yang baik dan benar.
Jangan lupa setelah foto yang baik, cantumkan juga informasi produk dengan jelas agar konsumen mengetahui dan mengerti soal produk. Ketiga, perhatikan pilihan metode pengiriman, saat ini layanan pengiriman barang sangat beragam, mulai dari reguler, paket kilat, hingga pengiriman dengan tempo hitungan jam.
Pastikan produk dijual memiliki pilihan metode pengiriman yang disukai konsumen, pasti konsumen memilih harganya murah tetapi juga barang cepat sampai dan aman.
Keempat, gunakan media sosial baik itu Instagram, Facebook, Twitter, hingga website pribadi. Jadikan halaman media sosial ini sebagai penyalur pesan antar dari produsen ke konsumen, pastikan menggunakan foto dan caption yang menarik.
Selain itu yang pasti jangan terlalu hard selling, biasanya followers media sosial bakal malas dan terganggu jika pemilik akun terlalu menerapkan cara hard selling di akun media sosial.
Gak hanya soal promosi, menjaga cita rasa, kualitas, dan kebersihan produk juga penting di mata konsumen. Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar jualannya laris manis.
Gunakan bahan baku pembuatan kue balok yang berkualitas. Jangan lupa gunakan kemasan yang ramah lingkungan dan aman untuk makanan.
Buat akun sosial media Instagram, Twitter, dan Facebook untuk sarana promosi. Foto menu-menu yang menarik membuat orang yang melihatnya langsung lapar dan mau membeli.
Ikuti pameran atau festival agar produk mu makin dikenal publik. Perluas jangkauan dengan daftarkan bisnis milikmu di GoFood dan GrabFood.
Berikan harga promo ketika baru launching produk. Ikuti program promo dari GoFood dan GrabFood. Jangan lupa siapkan kartu ucapan terima kasih, agar pelanggan kamu merasa dihargai. Gunakan pencatatan keuangan arus kas yang baik antara pemasukan dan pengeluaran.
Perhitungan modal peralatan bisnis kue berbentuk balok ini
Untuk memulai bisnis kue ini, ada beberapa peralatan dan bahan baku yang dibutuhkan untuk memasak dan juga berjualan. Beberapa diantaranya adalah:
| Nama Peralatan | Kuantitas | Harga |
|---|---|---|
| Kompor 2 tungku | 1 | Rp 350.000 |
| Cetakan kue balok | 2 | Rp 200.000 |
| Gerobak/Stand kue balok | 1 | Rp 3.000.000 |
| Gas elpiji 12Kg | 1 | Rp 450.000 |
| Kursi | 4 | Rp 200.000 |
| Meja | 1 | Rp 150.000 |
| Spanduk dan Banner | 2 | Rp 100.000 |
| Tempat adonan dan bumbu | 1 | Rp 150.000 |
| Alat masak kue balok | 1 | Rp 125.000 |
| JUMLAH | Rp 4.725.000 |
Biaya operasional bisnis
Gak cuma modal peralatan ya, berbagai kebutuhan bahan baku juga perlu disiapkan setiap harinya. Berikut ini adalah beberapa bahan yang harus kamu perlukan buat membuat menu kue ini.
| Nama Bahan | Kuantitas | Harga |
|---|---|---|
| Tepung Terigu | 10 Kg | Rp 110.000 |
| Coklat blok | 1 Kg | Rp 65.000 |
| Minyak Goreng | 1 liter | Rp 13.500 |
| Margarin | 2 Kg | Rp 40.000 |
| Telur Ayam | 2 Kg | Rp 50.000 |
| Susu Bubuk Vanila | 250 gram | Rp 35.000 |
| Susu Bubuk Coklat | 250 gram | Rp 35.000 |
| Gula Pasir | 2 Kg | Rp 25.000 |
| Baking Powder | 2 botol | Rp 20.000 |
| Vanila Bubuk | 2 botol | Rp 40.000 |
| Garam | 1 pack | Rp 10.000 |
| Tiramisu blok | 1 Kg | Rp 65.000 |
| Greentea blok | 1 Kg | Rp 65.000 |
| Kemasan Kue | 600 | Rp 600.000 |
| JUMLAH | Rp 1.173.500 |
Itulah biaya operasional harian yang harus dikeluarkan dengan asumsi tepung adonan dan terigu sebanyak 10 kg tersebut bisa membuat 1.500 kue balok (150 porsi) dengan 3 varian rasa coklat, green tea, dan tiramisu dengan harga jual per porsi RP 25.000.
Analisa keuntungan bisnis
Dengan asumsi bahan baku seperti tabel diatas, maka akan mampu membuat 150 porsi kue balok selama satu minggu atau 21 porsi per hari dan 600 porsi kue balok selama satu bulan.
Jika dengan asumsi hitungan satu porsi kue balok adalah Rp 25.000 maka per hari akan memiliki omzet Rp 525.000. Selama satu bulan akan mampu meraih omzet kotor hingga Rp 15 juta, karena belum dipotong dengan biaya operasional bulanan seperti bahan baku, biaya gas, dan juga sewa tempat.
| Operasional Bulanan | |
|---|---|
| Bahan Baku | Rp 1.173.500 |
| Gas | Rp 150.000 |
| Sewa Tempat | Rp 2.000.000 |
| Total | Rp 3.323.500 |
Setelah dilakukan perhitungan untuk operasional bulanan, maka laba bersih setiap bulannya adalah Rp 5.778.000.
| Penjualan | ||
| Penjualan | Rp 25.000 x 600 porsi | Rp 15.000.000 |
| Modal | Peralatan dan Bahan Baku | Rp 5.898.500 |
| Operasional Bulanan | Rp 3.323.500 | |
| Laba Bersih | Rp 5.778.000 | |
Nah, gimana? Patut dicoba ya peluang bisnis kue balok ini, selain lagi hits, pangsa pasar bisnis ini juga luas dan diterima oleh semua kalangan. Selamat mencoba. (Editor: Mahardian Prawira Bhisma)