11 Cara Pencegahan Hipertensi, Batasi Asupan Garam!

pencegahan hipertensi

Hipertensi adalah tekanan darah tinggi di angka 130/80 mmHg atau lebih. Bahaya hipertensi dapat memicu risiko gangguan jantung. Mengetahui cara pencegahan hipertensi sejak dini penting untuk menghindari kamu dari kondisi kesehatan yang buruk akibat hipertensi. 

Pelajari apa saja cara mencegah hipertensi dalam pembahasan berikut ini! 

Cara pencegahan hipertensi menurut para ahli 

Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kekuatan tekanan sistolik yang tinggi pada pembuluh darah utama (dinding arteri tubuh). Jantung memompa darah lebih kuat, pembuluh darah semakin sempit, dan ada resistensi pembuluh darah sehingga tekanan darah menjadi semakin tinggi. 

Hipertensi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung termasuk stroke dan serangan jantung. Masalahnya, hipertensi kadang tidak memiliki gejala dan bisa sangat berbahaya bila tidak terdeteksi. 

Jangan sampai mengalami hipertensi. Pahami cara mencegah penyakit hipertensi berikut ini: 

1. Batasi asupan garam

Garam menahan cairan dalam tubuh sehingga berisiko menyumbat aliran darah. Ini dapat memberi beban pada kerja jantung untuk memompa darah lebih kuat hingga tekanan darah tinggi terjadi. 

Batasi asupan garam termasuk yang terkandung dalam makanan cepat saji, makanan kaleng, makanan MSG, dan makanan sehari-hari. Batas konsumsi sodium 2.400 mg atau sekitar 1 sendok teh garam per hari.

2. Konsumsi buah dan sayur

Cara pencegahan penyakit hipertensi dengan menjalani pola makan sehat untuk rajin makan buah dan sayur setiap hari. Buah dan sayur mengandung banyak vitamin, mineral, serat, phthalides, dan antikoagulan alami untuk mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah

Jenis buah untuk penurun tekanan darah tinggi termasuk jambu biji, pisang, alpukat, buah naga, dll. Sementara semua jenis sayuran baik bagi tubuh bila dikonsumsi secara seimbang. 

3. Olahraga teratur

Rajin olahraga setiap hari, setidaknya 3-5 kali seminggu. Bila mampu satu sesi olahraga selama 30 menit, namun bisa coba 10-15 menit per hari sebagai permulaan. 

Jenis olahraga untuk melancarkan aliran darah adalah jogging, bersepeda, senam, dan berenang. Setiap jenis olahraga lainnya juga berdampak baik bagi fisik dan mental. 

4. Hindari rokok

Kebiasaan merokok dapat menyumbat dinding pembuluh darah, sehingga aliran darah sempit dan jantung harus bekerja keras dalam memompa darah. Tekanan darah menjadi tinggi karena komponen berbahaya di rokok.  

Salah satu pencegahan hipertensi menurut WHO (World Health Organization) adalah dengan menghindari penggunaan tembakau.

5. Jangan minum alkohol 

Sama seperti rokok, asupan alkohol berlebihan setiap hari tidak baik bagi tubuh. Salah satu efeknya dapat menumpuk plak di pembuluh darah dan menyebabkan tekanan darah tinggi. 

6. Jaga berat badan ideal

Penelitian melaporkan bahwa orang obesitas atau berat badan berlebih memiliki risiko lebih tinggi mengalami hipertensi. Pasalnya, penumpukan lemak juga dapat menyumbat aliran darah, masalah metabolisme, kolesterol, dan diabetes

7. Istirahat yang cukup

Ada banyak bahaya bila kamu kurang istirahat, seperti kelelahan ekstrim, peningkatan produksi asam lambung, hingga hipertensi. 

Pastikan kamu istirahat yang cukup setiap hari, tidur nyenyak 7-8 jam untuk orang dewasa. Ini juga cara pencegahan hipertensi pada lansia.

8. Manajemen stres yang baik 

Saat kamu stres secara fisik dan mental, tubuh akan memproduksi hormon stres (kortisol) yang salah satu efeknya meningkatkan tekanan darah. Saat pikiran penuh juga membuat otot jadi tegang. 

Bila kamu mulai merasa stress, sebaiknya lakukan manajemen pengelolaan stres dengan cara positif. Misalnya, bersantai sejenak, meditasi, pasang aromaterapi, dan melakukan hobi baik lainnya.

9. Batasi konsumsi kafein

Salah satu faktor tekanan darah tinggi adalah terlalu banyak asupan kafein, termasuk dalam makanan dan minuman. Sebaiknya cegah hipertensi dengan batasi atau jangan minum kafein dulu terutama bila mulai merasa gejala hipertensi. 

10. Konsumsi makanan rendah lemak dan kaya serat

Upaya pencegahan hipertensi dengan mengonsumsi makanan rendah lemak dan kaya serat. Semuanya agar tidak ada penyumbatan pembuluh darah dan semua organ bekerja dengan baik karena menyerap vitamin dan mineral penting. 

11. Cek kesehatan rutin 

Hipertensi sering mengintai tanpa gejala. Maka dari itu, kamu perlu cek kesehatan secara berkala untuk mendeteksi hipertensi dan penyakit bahaya lainnya lebih dini. 

  • Cek kesehatan termasuk:
  • Cek tekanan darah.
  • Cek gula darah.
  • Cek kolesterol. 
  • Menimbang berat badan. 
  • Deteksi dini akan meminimalisir gejala penyakit berbahaya dengan perawatan lebih awal. Bila kamu memiliki tekanan darah tinggi, maka harus menjalani pola makan sehat dan rajin olahraga rutin. 

    Bahaya komplikasi hipertensi 

    Hipertensi sering disebut sebagai silent killer atau pembunuh diam-diam karena tanpa gejala namun berbahaya. Berikut ini komplikasi hipertensi yang mungkin terjadi bila tidak ada penanganan:

  • Menyebabkan kerusakan pada jantung. 
  • Membuat arteri keras dan tegang. 
  • Menurunkan suplai darah dan oksigen ke seluruh sistem tubuh. 
  • Hipertensi juga menyebabkan komplikasi kesehatan lain, termasuk:

  • Nyeri dada atau angina. 
  • Penyumbatan suplai darah dan sel otot jantung mati akibat kekurangan oksigen. 
  • Meningkatkan risiko serangan jantung. 
  • Aliran darah terhambat. 
  • Risiko gagal jantung bila jantung tidak bisa memompa darah penuh oksigen ke organ vital tubuh. 
  • Detak jantung tidak teratur. 
  • Risiko stroke bila jantung gagal memasok darah/oksigen ke otak.
  • Meningkatkan risiko kematian mendadak. 
  • Tips dari Lifepal! Itulah pembahasan mengenai pencegahan hipertensi yang semoga dapat menambah kesadaran kamu mengenai pentingnya hidup sehat. Olahraga rutin, makanan makanan yang sehat dan menjaga pikiran agar tidak stress merupakan langkah penting dalam mencegah berbagai penyakit seperti hipertensi. 

    Lindungi keluargamu dengan asuransi kesehatan terbaik 

    Seperti yang kita tahu, resiko kesehatan dapat menimpa siapa saja tanpa terkecuali dan terjadi kapan saja tanpa diduga. Untuk memberikan proteksi finansial dari risiko kesehatan, penting untuk kamu memiliki asuransi kesehatan. 

    Asuransi kesehatan dapat mengcover biaya pengobatan dan perawatan medis di fasilitas kesehatan jika tertanggung mengalami sakit. Adapun biaya yang dicover oleh perusahaan asuransi meliputi biaya rawat inap, biaya rawat jalan sampai pembedahan. 

    Dengan begitu, kamu tidak perlu mengeluarkan uang untuk biaya berobat di rumah sakit yang mahal dan bisa menyimpan uang untuk kebutuhan lainnya. 

    Cari tahu di Lifepal daftar asuransi kesehatan terbaik di Indonesia dan bandingkan sendiri pilihan polis dan manfaat pertanggungan yang ditawarkan. Dapatkan diskon hingga 20% dan cashback 10% jika kamu membeli asuransi kesehatan di Lifepal. 

    Pertanyaan seputar pencegah hipertensi 

    Sebagian besar penyebab darah tinggi di usia muda disebabkan karena faktor primer yang tidak jelas asalnya. Berbeda dengan faktor sekunder yang diketahui karena kondisi medis tertentu, faktor primer terjadinya hipertensi bisa berupa faktor genetik dan gaya hidup yang tidak sehat atau kombinasi keduanya. Perubahan hormon semasa remaja juga turut memengaruhi faktor hipertensi yang dialami oleh remaja.
    Asuransi kesehatan menawarkan penggantian biaya pengobatan di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya sehingga penggunanya tidak perlu mengeluarkan uang untuk berobat. Salah satu jenisnya adalah asuransi kesehatan cashless yang memungkinkan pengguna berobat ke faskes hanya dengan menunjukkan kartu asuransi yang dimiliki.