Kenali Gejala Sakit Jantung pada Pria dan Penyebabnya

gejala sakit jantung pada pria

Penting untuk mengenali gejala sakit jantung pada pria. Sebab penyakit ini disebut sebagai salah satu ‘silent killer’. 

Dalam penelitian di Amerika Serikat, sakit jantung ditemukan pada pria tanpa ada gejala sebelumnya dan berpotensi tinggi menyebabkan kematian.

Sakit jantung adalah istilah yang mencakup beberapa kondisi jantung yang lebih spesifik. 

Penyakit jantung yang paling umum di Indonesia adalah penyakit jantung koroner (PJK). PJK terjadi ketika arteri yang memasok darah ke otot jantung menjadi mengeras dan menyempit karena penumpukan plak.

Selain PJK, kondisi seperti apa saja yang masuk kategori sakit jantung dan apa penyebabnya? Mari kita cari tahu jawabannya bersama-sama, ya.

Gejala sakit jantung

Penyakit jantung adalah salah satu masalah kesehatan paling umum yang dihadapi pria. Dengan mengetahui beberapa tanda dan gejala penyakit jantung, mereka mungkin dapat mengurangi risiko terkena komplikasi serius, seperti serangan jantung.

Pria dan wanita memiliki banyak gejala yang sama untuk penyakit jantung dan serangan jantung. Namun, pria lebih mungkin mengalami gejala serangan jantung yang lebih khusus seperti:

  • Nyeri dada yang hebat
  • Perasaan meremas, tidak nyaman, atau sesak di dada
  • Nyeri di lengan, rahang, atau punggung
  • Sesak napas
  • Keringat dingin
  • Mual
  • Sementara wanita cenderung tidak mengalami nyeri dada yang hebat. Akibatnya, wanita lebih cenderung mengabaikan gejala sakit jantung yang dialami karena kurang jelas apakah itu berhubungan secara khusus dengan jantung atau tidak. Gejala sakit jantung pada wanita biasanya meliputi:

  • Nyeri di rahang, leher, atau dada
  • Merasa ingin pingsan atau pusing
  • Perasaan diremas di punggung atas
  • Merasa begah, atau ada tekanan di bagian tengah dada
  • Seringkali ada beberapa gejala dan tanda awal sakit jantung yang dapat diamati, dan dapat membantu mencegah serangan jantung, stroke, atau komplikasi penyakit jantung lainnya. 

    Berikut beberapa tanda awal sakit jantung berdasarkan jenisnya yang perlu dipahami.

    Lindungi keuanganmu dari pengeluaran yang terlalu membebani dengan santunan tunai dari asuransi penyakit kritis. Dengan adanya proteksi dari asuransi penyakit kritis, tabungan dan investasimu tetap aman.

    1. Gejala aritmia jantung

    Aritmia jantung terjadi ketika jantung berdetak tidak teratur, terlalu cepat atau terlalu lambat. Beberapa gejala yang harus diperhatikan adalah:

    • Pingsan atau pusing
    • Sensasi jantung berpacu, atau berdetak terlalu lambat atau tidak teratur
    • Ketidaknyamanan atau tekanan di dada yang dapat berlangsung hingga 30 menit
    • Kesulitan mengatur napas setelah olahraga ringan seperti berjalan dan menaiki tangga
    • Rasa sakit yang tidak dapat dijelaskan di rahang, leher, atau batang tubuh

    2. Gejala masalah pembuluh darah

    Seiring waktu, pembuluh darah dapat menyempit. Ketika ini terjadi, lebih sulit bagi darah untuk melewati pembuluh darah dan arteri sehingga memberikan tekanan yang lebih besar pada jantung saat memompa.

    Beberapa gejala awal penyempitan pembuluh darah antara lain:

    • Sesak napas
    • Kelelahan ekstrim
    • Detak jantung tidak teratur
    • Nyeri dada atau angina
    • Perasaan sakit, mati rasa, bengkak, kesemutan, dingin, atau kelemahan

    3. Gejala serangan jantung

    Pria umumnya mengalami kombinasi gejala berikut ketika mereka mengalami serangan jantung:

    • Nyeri dada
    • Nyeri di lengan, leher, rahang, atau punggung
    • Meremas atau sensasi tekanan dada atau begah
    • Keringat berlebih secara tiba-tiba
    • Sesak napas
    • Pusing
    • Mual

    Untuk mendiagnosis jenis penyakit jantung mana yang dialami, tentunya akan lebih akurat kalau memeriksakan diri ke dokter ahli. Diagnosis penyakit jantung biasanya dimulai dengan pemeriksaan fisik.

    Selama pemeriksaan, dokter akan membahas gejala apapun yang dialami seseorang dan faktor risiko apapun yang mungkin dimiliki. 

    Setelah menilai kesehatan fisik, gejala, dan faktor risiko pasien, dokter dapat menjalankan beberapa tes untuk menentukan apakah seseorang memiliki penyakit jantung atau tidak.

    Pemeriksaan kesehatan jantung juga sebenarnya bisa diamati saat seseorang berolahraga ringan misalnya berjalan atau berlari di treadmill untuk mengukur apakah mereka cenderung mengalami penyempitan pembuluh darah atau tidak.

    Seorang dokter juga dapat menggunakan pemindaian MRI untuk memeriksa penyumbatan yang dapat menyebabkan tersumbatnya aliran darah. Jika ditemukan penyumbatan, dokter perlu menentukan lokasi pasti sumbatannya. 

    Penyebab penyakit jantung

    Penyebab penyakit jantung tergantung pada jenis penyakit jantung yang dialami seseorang. 

    Kamu perlu tahu kalau ada banyak sekali jenis penyakit jantung di dunia. Berikut ini akan dijelaskan beberapa penyakit jantung yang paling umum dialami pria serta penyebabnya.

    1. Penyebab penyakit arteri koroner

    Penyakit arteri koroner atau sering disebut penyakit jantung koroner paling umum disebabkan oleh penumpukan plak lemak di saluran arteri. 

    Plak yang menumpuk ini bisa berasal dari kebiasaan gaya hidup yang tidak sehat, seperti pola makan yang buruk, kurang olahraga, kelebihan berat badan dan merokok.

    2. Penyebab aritmia jantung

    Penyebab umum aritmia atau kondisi yang dapat menyebabkan aritmia meliputi:

    • Penyakit arteri koroner
    • Diabetes
    • Penyalahgunaan narkoba
    • Penggunaan alkohol atau kafein secara berlebihan
    • Cacat jantung sejak lahir (cacat jantung bawaan)
    • Tekanan darah tinggi
    • Merokok
    • Beberapa obat bebas, obat resep, suplemen makanan, dan obat herbal
    • Penyakit jantung katup

    Pada orang yang sehat dengan jantung yang normal, aritmia yang mematikan tidak mungkin diidap seseorang tanpa adanya pemicu dari luar, seperti sengatan listrik atau penggunaan obat-obatan terlarang. 

    Namun, di jantung yang sakit atau cacat, sinyal listrik jantung mungkin tidak memulai atau berjalan dengan baik melalui jantung, membuat aritmia lebih mungkin berkembang.

    3. Penyebab kelainan jantung bawaan

    Cacat jantung bawaan biasanya berkembang saat bayi dalam kandungan. Cacat jantung dapat dialami saat jantung berkembang, sekitar satu bulan setelah pembuahan, mengubah aliran darah di jantung. 

    Beberapa kondisi medis, obat-obatan dan faktor genetik mungkin berperan dalam menyebabkan cacat jantung.

    Cacat jantung juga dapat berkembang pada orang dewasa. Seiring bertambahnya usia, struktur jantung kamu dapat berubah dan menyebabkan cacat jantung.

    4. Penyebab Kardiomiopati

    Kardiomiopati adalah penebalan atau pembesaran otot jantung. Penyebabnya tergantung pada jenis kardiomiopati yang dialami.

    • Kardiomiopati dilatasi

    Penyebab dari jenis kardiomiopati yang paling umum ini seringkali tidak diketahui. Kondisi ini biasanya menyebabkan ventrikel kiri melebar. 

    Kardiomiopati dilatasi dapat disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke jantung (penyakit jantung iskemik) akibat kerusakan setelah serangan jantung, infeksi, racun, dan obat-obatan tertentu, termasuk yang digunakan untuk mengobati kanker. Ini juga dapat diwarisi dari orang tua.

    • Kardiomiopati hipertrofik

    Jenis ini biasanya diturunkan oleh keluarga (faktor genetik). Ini juga dapat berkembang seiring waktu karena tekanan darah tinggi atau penuaan

    • Kardiomiopati restriktif

    Jenis kardiomiopati yang paling jarang terjadi ini menyebabkan otot jantung menjadi kaku dan kurang elastis. Hal ini dapat terjadi tanpa alasan yang diketahui atau mungkin disebabkan oleh penyakit, seperti gangguan jaringan ikat atau penumpukan protein abnormal (amiloidosis).

    5. Penyebab infeksi jantung

    Infeksi jantung, seperti endokarditis, disebabkan ketika kuman mencapai otot jantungmu. Penyebab paling umum dari infeksi jantung meliputi:

    • Bakteri
    • Virus
    • Parasit

    6. Penyebab penyakit katup jantung

    Banyak hal yang dapat menyebabkan penyakit pada katup jantung. Kamu mungkin terlahir dengan penyakit katup, atau katup dapat rusak karena kondisi seperti demam rematik, infeksi (endokarditis infeksiosa), atau gangguan jaringan ikat.

    Kapan harus ke dokter?

    Jika kamu menyadari ada gejala yang abnormal pada jantung, maka sebaiknya kamu segera memeriksakan diri ke dokter. Semakin cepat penyakit jantung didiagnosis, maka semakin cepat pula penyakit ini bisa diatasi.

    Sebagai panduan, kamu bisa segera pergi ke dokter jika mengalami kondisi berikut ini.

    • Nyeri dada atau ketidaknyamanan yang parah dan tidak terduga. Ini bisa terjadi dengan atau tanpa sesak napas, berkeringat, mual, atau lemas.
    • Denyut jantung cepat (lebih dari 150 denyut per menit), terutama jika kamu juga sesak napas
    • Sesak nafas yang tidak hilang saat kamu bersantai
    • Kelemahan tiba-tiba atau tidak bisa menggerakkan lengan atau kaki 
    • Tiba-tiba sakit kepala parah
    • Pingsan dan kehilangan kesadaran

    Tips cegah penyakit jantung pada pria

    Jika diperhatikan, penyakit jantung bisa disebabkan oleh dua hal utama, yaitu faktor genetik dan faktor gaya hidup. 

    Untuk mencegah penyakit jantung pada pria, artinya kamu perlu menerapkan gaya hidup yang sehat, apalagi kalau kamu sudah memiliki faktor genetik atau bawaan.

    Berikut beberapa tips untuk mencegah penyakit jantung pada pria yang bisa kamu terapkan.

    • Makan makanan sehat jantung dengan banyak buah dan sayuran, rendah lemak jenuh, natrium, dan tambahan gula. Memilih makanan dan camilan yang sehat dapat membantu kamu menghindari penyakit jantung dan komplikasinya.
    • Pertahankan berat badan yang sehat karena kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
    • Berolahraga secara teratur dapat membantu mempertahankan berat badan yang sehat, menurunkan kolesterol, dan tekanan darah. Orang dewasa disarankan untuk melakukan olahraga intensitas sedang selama 2 jam 30 menit dalam satu minggu.
    • Jangan merokok karena merokok sangat meningkatkan risiko penyakit jantung. 
    • Hindari minum terlalu banyak alkohol karena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.

    Penting punya asuransi kesehatan

    Biaya yang diperlukan untuk konsultasi, cek jantung, hingga pengobatan bervariatif. Di Indonesia sendiri harganya beragam mulai dari Rp50 ribu hingga Rp8 juta.

    Adapun untuk obatnya sendiri mulai dari Rp80 ribu per satu trip dengan isi 10 tablet hingga Rp600 ribuan untuk satu trip dengan isi 15 tablet. 

    Estimasi biaya tindakan medis seperti operasi biaya bypass jantung di Indonesia pun enggak tanggung-tanggung mulai dari Rp80 juta hingga Rp150 juta.

    Belum lagi inflasi yang mungkin terjadi di tengah krisis keuangan akibat pandemi membuat biaya konsultasi hingga pengobatan penyakit jantung semakin melambung tinggi setiap tahunnya.

    Namun kamu enggak perlu khawatir dengan biaya jika kamu sudah memiliki asuransi kesehatan

    Asuransi kesehatan dengan manfaat tambahan asuransi penyakit kritis bisa menanggung berbagai penyakit kritis seperti penyakit jantung

    Beli asuransi penyakit kritis di Lifepal preminya terjangkau, mulai dari Rp50 ribu per bulan. Kamu bisa berkonsultasi terlebih dahulu pada ahlinya di Tanya Lifepal.

    Jangan lupa juga persiapkan dana daruratmu. Cek besaran dana darurat yang harus kamu miliki dengan kalkulator di bawah ini. 

    Tips dari Lifepal! Sakit jantung pada pria bisa disebabkan karena beberapa faktor, seperti gaya hidup yang tidak sehat, merokok, hingga jarang berolahraga.

    Agar jantung kamu tetap sehat, sebaiknya mulai olahraga minimal 30 menit sehari, kurangi mengonsumsi makanan berminyak, dan konsumsi makanan yang sehat. 

    Untuk melindungi finansial dari risiko-risiko tak terduga, kamu bisa membeli asuransi kesehatan yang bisa mengcover biaya rumah sakit jantung dan pengobatan penyakit.

    FAQ seputar gejala sakit jantung

    Jika seseorang mengalami sakit dada sebelah kiri, apakah itu gejala sakit jantung?

    Posisi jantung dalam tubuh manusia terletak di tengah sedikit ke kiri. Sakit jantung di sebelah kiri mungkin salah satu tanda sakit jantung. Tetapi tidak semua sakit dada sebelah kiri berkaitan dengan sakit jantung. Jika sumber sakit ada pada jantung bagian kanan, bukan tidak mungkin seseorang mengalami nyeri di dada bagian kanan.

    Apakah sakit jantung bisa disembuhkan?

    Banyak ahli telah melakukan penelitian dan menemukan bahwa penyakit kardiovaskuler atau penyakit jantung tidak bisa disembuhkan. 

    Sebab, penyakit ini tidak hanya menyerang organ jantung saja, tapi juga pembuluh dan otot-otot di sekitarnya. Namun, penyakit ini dapat dikendalikan dengan treatment yang tepat.

    Apakah memiliki asuransi penyakit kritis penting?

    Penting. Asuransi penyakit kritis akan menanggung biaya pengobatan penyakit yang termasuk ke dalam penyakit kritis, termasuk jantung.

    Memiliki asuransi penyakit kritis akan memproteksi finansialmu mengingat biaya pengobatan penyakit kritis tidak murah.

    Posisi jantung dalam tubuh manusia terletak di tengah sedikit ke kiri. Sakit jantung di sebelah kiri mungkin salah satu tanda sakit jantung. Tetapi tidak semua sakit dada sebelah kiri berkaitan dengan sakit jantung. Jika sumber sakit ada pada jantung bagian kanan, bukan tidak mungkin seseorang mengalami nyeri di dada bagian kanan.

    Banyak ahli telah melakukan penelitian dan menemukan bahwa penyakit kardiovaskuler atau penyakit jantung tidak bisa disembuhkan. 

    Sebab, penyakit ini tidak hanya menyerang organ jantung saja, tapi juga pembuluh dan otot-otot di sekitarnya. Namun, penyakit ini dapat dikendalikan dengan treatment yang tepat.

    Penting. Asuransi penyakit kritis akan menanggung biaya pengobatan penyakit yang termasuk ke dalam penyakit kritis, termasuk jantung.

    Memiliki asuransi penyakit kritis akan memproteksi finansialmu mengingat biaya pengobatan penyakit kritis tidak murah.