KPR Bank Syariah Indonesia – Fitur, Syarat, dan Cara Mengajukan

kpr bank syariah indonesia

Saat hendak membeli rumah, seseorang bisa membayar secara tunai atau mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Ada banyak bank di Indonesia yang menawarkan program KPR dengan benefit yang berbeda-beda. KPR dari Bank Syariah Indonesia juga kerap dilirik calon pembeli rumah.

KPR Syariah memiliki skema yang berbeda dengan KPR konvensional. Besar cicilan pada KPR konvensional bisa berubah-ubah setiap saat sejalan dengan fixed rate di awal masa kredit dan floating selanjutnya.

Sementara itu, KPR syariah menawarkan cicilan dengan jumlah tetap sampai kredit berakhir. Dengan demikian, tidak ada kekhawatiran cicilan mendadak melonjak karena ketidakpastian suku bunga.

Itu tadi sekilas informasi mengenai KPR syariah dan perbedaannya dengan KPR konvensional. Untuk mengetahui seluk-beluk soal KPR syariah, termasuk dari Bank Syariah Indonesia, kalian perlu membaca tulisan ini sampai selesai.

Mengenal KPR Bank Syariah Indonesia

Bank Syariah Indonesia resmi terbentuk pada 1 Februari 2021. Ini merupakan hasil penggabungan dari tiga bank BUMN syariah, yaitu BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Mandiri Syariah.

Kemudian, Bank Syariah Indonesia langsung merilis produk KPR syariah bernama BSI Griya Hasanah. Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, Bank Syariah Indonesia juga memiliki produk KPR syariah lainnya, yakni Griya Hijrah, Griya Refinancing, dan yang terbaru adalah Griya Simuda.

Bicara lebih khusus soal BSI Griya Hasanah, KPR syariah ini juga memakai akad syariah. Dalam hal ini, bank tidak menentukan bunga namun mengambil margin dari pembelian rumah.

Sebagai informasi, berbeda dengan KPR konvensional, kredit syariah untuk rumah memiliki akad syariah yang digunakan, seperti Murabahah (jual beli), Musyarakah Mutanaqishah (kepemilikan bersama) IMBT (sewa), dan lainnya.

Menariknya, BSI Griya Hasanah memberikan promo berupa margin spesial mulai dari 3,3 persen (effective per annum) pada 1 tahun pertama. 

Setelah itu, bank akan menetapkan margin sebesar 10 persen (effective per annum) sampai akhir pembiayaan. Buat kalian yang ingin membeli hunian sesuai prinsip syariah, promo KPR BSI ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Selanjutnya, mari membahas lebih detail mengenai fitur, cara, dan syarat mengajukan BSI Griya Hasanah yang merupakan salah satu produk KPR BSI.

Fitur KPR Bank Syariah Indonesia

Terdapat beberapa fitur yang dapat dinikmati calon pembeli hunian syariah melalui KPR BSI, BSI Griya Hasanah:

1. Pembelian Baru

Terdapat pembiayaan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) yang diperuntukan untuk pembelian hunian baru berdasarkan perjanjian baru.

Fitur ini cocok untuk kalian yang belum pernah mengajukan program dari perbankan lain untuk pembelian rumah tersebut.

2. Take Over

Tak hanya untuk pembelian rumah baru, KPR BSI, khususnya melalui produk BSI Griya Hasanah juga menyediakan fitur take over. Fitur ini berlaku untuk hunian yang telah menjalani KPR dari perbankan lain.

Adapun keunggulan dari Keunggulan dari produk KPR BSI, BSI Griya Hasanah:

  • Kalian bisa mengakses program KPR ini di seluruh kantor cabang Bank Syariah Indonesia.
  • Kalian bisa memilih sejumlah kemudahan yang ditawarkan seperti angsuran berjenjang atau angsuran tetap.
  • Ada juga pembebasan dari sejumlah biaya seperti biaya administrasi, appraisal, dan provisi.
  • Tenor atau jangka waktu pembiayaan rumah melalui KPR BSI, BSI Griya Hasanah ini bisa mencapai 30 tahun.
  • Kalian tidak hanya bisa membeli hunian, tetapi juga melakukan take over KPR mulai Maret 2021.
  • Cara mengajukan KPR Bank Syariah Indonesia

    Lantas, bagaimana cara mengajukan KPR Bank Syariah Indonesia, BSI Griya Hasanah? Sama seperti pengajuan KPR syariah pada umumnya, ada beberapa cara yang harus kalian tempuh:

    1. Kunjungi kantor cabang BSI

    Kalian bisa mengajukan KPR BSI Griya Hasanah di berbagai kantor cabang BSI terdekat. 

    2. Temui customer service

    Setelah sampai di kantor cabang, sampaikan tujuan kepada satpam. Kalian akan diarahkan untuk mengambil nomor antrian ke customer service (CS).

    3. Sampaikan informasi pengajuan

    Saat nomor antrian dipanggil, sampaikan tujuan pengajuan program KPR kepada CS. 

    4. Berikan dokumen pengajuan

    Jika sudah menyampaikan maksud dan tujuan pengajuan KPR Bank Syariah Indonesia, kalian akan diminta melengkapi berkas pengajuan yang dibutuhkan. 

    Kalian bisa memberikan semua dokumen yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Jika ada berkas tambahan, kalian perlu segera melengkapinya. 

    5. Proses survei

    Jika pengajuan KPR BSI diterima, kalian hanya perlu menunggu pihak bank selesai melakukan proses survei.

    Sebelum mengajukan kredit, kamu perlu hitung-hitung dulu cicilannya. Coba gunakan Kalkulator Kredit Bunga Flat berikut ini:

    Syarat mengajukan KPR Bank Syariah Indonesia

    Adapun beberapa syarat yang harus dipenuhi bila ingin mengajukan KPR Bank Syariah Indonesia, BSI Griya Hasanah:

  • Berstatus warga negara Indonesia (WNI)
  • Usia pemohon dalam rentang 21 hingga 60 tahun ketika membuat pengajuan
  • Memiliki pekerjaan dengan penghasilan tetap
  • Sudah bekerja setidaknya selama 1 tahun (karyawan /pegawai) atau 2 tahun (profesional atau pengusaha)
  • Berdomisili di area jangkauan Bank Syariah Indonesia
  • Memiliki atau bersedia membuka rekening Bank Syariah Indonesia
  • Setelah memenuhi persyaratan di atas, ada beberapa dokumen persyaratan yang harus dilengkapi untuk pengajuan KPR BSI Griya Hasanah:

  • Formulir KPR BSI Hasanah yang telah diisi serta ditandatangani pemohon
  • Fotokopi KTP pemohon beserta pasangan (jika sudah menikah)
  • Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
  • Fotokopi akta nikah/cerai
  • Fotokopi rekening tabungan (3 bulan terakhir)
  • Fotokopi slip gaji/surat keterangan penghasilan
  • Fotokopi rekening listrik
  • Fotokopi dokumen hunian (properti) seperti SHM/SHGB, IMB, dan denah
  • Kemudian, dokumen tambahan yang dibutuhkan untuk pengajuan KPR BSI Griya Hasanah:

  • Wiraswasta: SIUP/TDP/Akta pendirian perusahaan.
  • Profesional: Surat izin praktik.
  • Take over: Salinan akta pembelian rumah dari notaris.
  • Jadi, itu tadi serangkaian informasi mengenai KPR BSI, khususnya produk BSI Griya Hasanah. Semoga informasi di atas bermanfaat buat kalian yang ingin membeli hunian dengan prinsip syariah.

    Jika kamu tertarik dengan ulasan seputar kredit atau punya pertanyaan terkait topik ini, kunjungi laman tim ahli kami di Tanya Lifepal!

    Tanya jawab

     

    Asuransi kredit wajib dimiliki kamu yang hendak mengajukan KPR. cara kerjanya mirip asuransi jiwa. Ketika debitur meninggal dunia atau cacat total tetap, maka KPR bisa lunas sehingga tidak membebani pihak keluarga atau ahli waris.
    Bank Syariah Indonesia adalah penggabungan dari tiga bank BUMN syariah, yaitu BRI Syariah, BNI Syariah, dan Bank Mandiri Syariah.

    Setelah bergabung, BSI merilis produk KPR syariah bernama BSI Griya Hasanah. Sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, BSI juga memiliki produk KPR syariah lainnya, yakni Griya Hijrah, Griya Refinancing, dan yang terbaru adalah Griya Simuda.

    Proses pengajuan KPR di BSI adalah sebagai berikut:

    • Kunjungi kantor cabang
    • Temui customer service
    • Sampaikan permohonan atau keinginan mengajukan KPR
    • Lengkapi dokumen pengajuan
    • Kamu bakal disurvei oleh pihak bank
    • Jika disetujui, KPR kamu bisa cair.