Hindari Riba! Ini Syarat KPR Muamalat untuk Rumah Impian

kpr muamalat

Punya rumah bukan lagi sekedar impian, kini kamu bisa mewujudkannya dengan bantuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan memulai untuk sisihkan uang. Seperti halnya KPR Muamalat iB, layanan ini bisa jadi solusi bagi kamu yang ingin membeli rumah secara kredit. 

Bank Muamalat adalah bank syariah pertama di Indonesia. Jadi untuk kamu yang ingin mengambil rumah dengan metode Kredit Pemilikan Rumah (KPR) gak perlu resah lagi soal riba. Sebab KPR Muamalat secara langsung dioperasikan oleh bank syariah Muamalat. 

KPR Muamalat iB sendiri merupakan produk pembiayaan yang membantu kamu untuk memiliki hunian layak dengan syariat syariah. Produk yang ditawarkan diantaranya, rumah tinggal, rumah susun, apartemen dan condotel. Selain itu produk yang ditawarkan juga mencakup renovasi dan pembangunan serta bisa juga pengalihan (take-over) KPR dari bank lain. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut ini!

Tujuan pembiayaan

Telah dijelaskan sebelumnya, bahwa tujuan pembiayaan KPR Muamalat yaitu untuk memiliki properti impian kamu. Diantaranya yaitu:

  • Pembelian rumah baru.
  • Pembelian rumah bekas meliputi renovasi dan pembangunan.
  • Take over rumah dari bank lain
  • Rumah susun
  • Apartemen
  • Condotel
  • Top up
  • Dalam hal ini terdapat dua jenis properti yaitu rumah ready stock dan rumah inden. Untuk mengajukan rumah inden, harus dipastikan terlebih dahulu bahwa developer bekerjasama dengan bank Muamalat.

    Keuntungan Gunakan KPR Muamalat iB

    Ada banyak keuntungan yang kamu dapat jika memilih KPR Muamalat iB sebagai solusi memiliki rumah di masa kini. Apa aja sih keuntungannya KPR Syariah dari Bank Muamalat ini?

    1. Sesuai dengan prinsip syariah

    Layanan KPR Muamalat iB menggunakan sistem pembiayaan berdasarkan syariah. Terdapat dua pilihan pembiayaan syariah yakni akad murabahah atau biasa disebut jual beli dan akad musyarakah mutanaqishah yaitu kerjasama sewa.

    Karena KPR Muamalat iB menggunakan prinsip syariah dalam pembiayaannya, maka kamu gak perlu takut tentu ini akan meyakinkan kamu terhindar dari riba.

    2. Angsuran tetap

    Sesuai dengan akad murabahah atau jual beli, maka besar cicilan yang dibayarkan dari awal hingga akhir pembiayaan bersifat tetap.

    3. Margin tetap hingga 2 tahun

    Jika pada KPR bank konvensional terdapat bunga cicilan. Berbeda dengan KPR bank Muamalat iB, sesuai prinsip syariah bank Muamalat tidak menetapkan bunga kepada para nasabah. Sebagai gantinya bank Muamalat menetapkan margin bagi para nasabahnya.

    Besaran margin adalah 9.5 persen, berlaku untuk dua tahun pertama. Sedangkan pada tahun berikutnya mengikuti ketentuan program yang berlaku.

    4. DP ringan

    Kamu nggak perlu khawatir jika uangmu terbatas dalam membayar uang muka. Sebab KPR Muamalat menawarkan DP ringan yaitu mulai dari 10 persen dari harga rumah atau properti yang mau kamu beli. Namun, perlu diperhatikan bahwa DP minimal 10 persen ini diberikan khusus untuk fasilitas pembiayaan rumah dengan luas bangunan 70 m2.

    5. Plafon lebih besar

    Plafon yang diberikan bank Muamalat mulai dari Rp 50 juta hingga Rp 1 miliar. Biasanya KPR bank lain menyediakan plafond hanya 75 – 80 persen aja. Tapi, bank Muamalat menyediakan plafond hingga 90 persen dari harga rumah atau properti yang kamu beli. Wah! Presentase pencairannya besar juga kan?

    6. Tenor sesuai

    Pernah denger nggak? Kalaua tenor terlalu lama bisa berdampak kesulitan bayar, di masa depannya. Maka bank Muamalat memberi solusi yang tepat, yakni menyediakan tenor yang sesuai bagi para nasabahnya. Jangka waktu pelunasan yang diberikan yaitu mulai dari 5 tahun hingga yang paling lama adalah 15 tahun. Jadi kamu nggak perlu memikirkan hutang cicilan terlalu lama.

    7. Berlaku bagi nasabah bank Muamalat

    Layanan pembiayaan KPR Muamalat berlaku bagi nasabah baru maupun nasabah lama bank Muamalat. Jadi gak perlu minder kalo kamu baru bergabung jadi nasabah baru bank Muamalat, sebab kamu tetap bisa mengajukan KPR ini.

    8. Sumber penghasilan bisa join income

    Jika biasanya pembiayaan KPR lain hanya memperbolehkan 1 pekerjaan saja dalam sumber penghasilan. Berbeda dengan bank Muamalat, suami dan istri dapat mengajukan dua sumber penghasilan sebagai angsuran yang diakui secara bersama (joint income)

    Syarat pengajuan KPR Muamalat iB

    Setelah mengetahui bermacam keuntungan yang didapat ketika memilih KPR Muamalat. Selanjutnya yang perlu kamu tahu, agar pengajuan KPR semakin mudah yaitu syarat pengajuan itu sendiri. Di bawah ini merupakan syarat yang perlu kamu penuhi jika ingin menjadi debitur KPR bank Muamalat.

    1. Nasabah per orangan

    Ketika mengajukan KPR muamalat, nasabah yang didaftarkan hanya satu orang. Jika sudah menikah bisa memilih untuk mendaftarkan istri atau suaminya.

    2. Usia minimal dan maksimal

    pemohon minimal 21 tahun saat pengajuan pembiayaan. Kemudian usia maksimal saat jatuh tempo pembiayaan bagi pegawai yakni 55 tahun atau belum pensiun dan 60 tahun untuk wiraswasta.

    3. Tidak masuk dalam pembiayaan bermasalah

    Jika calon nasabah terindikasi memiliki rekam jejak atau terdaftar dalam pembiayaan bermasalah. Maka sangat disayangkan, calon nasabah tidak dapat melakukan pengajuan KPR atau kemungkinan besar pengajuan KPR dapat ditolak.

    4. Status pekerjaan

    (1) Karyawan tetap (minimal telah bekerja 1 tahun)

    (2) Karyawan kontrak (minimal telah bekerja 2 tahun) 

    (3) Wiraswasta/Profesional.

    5. Pembiayaan dicover dengan asuransi jiwa

    Sebagai nasabah kamu harus menyetujui bahwa pembiayaan KPR ini telah dicover dengan asuransi jiwa.

    6. Melengkapi persyaratan administratif pengajuan 

    Persyaratan administratif yang harus dilengkapi adalah,

    (1) Formulir permohonan pembiayaan untuk individu

    (2) Fotocopy KTP, KK, Surat Nikah (bila sudah menikah)

    (3) Fotocopy NPWP

    (4) Asli slip gaji & surat keterangan kerja (untuk pegawai/karyawan)

    (5) Fotocopy mutasi rekening buku tabungan/statement giro 3 bulan terakhir

    (6) Laporan keuangan atau laporan usaha (untuk wiraswasta)

    (7) Fotocopy sertifikat, IMB dan PBB

    Dokumen yang diperlukan untuk pengajuan KPR Muamalat

    Cek kelengkapan beberapa dokumen di bawah ini agar pengajuan KPR Muamalat kamu lebih mudah disetujui. 

    Daftar DokumenKaryawanWiraswasta
    Pas foto 4×6 (1 lembar) untuk pemohon dan pasangan (suami/istri)
    Fotokopi KTP dan NPWP pemohon dan pasangan (suami/istri)
    Fotokopi KK dan surat nikah/cerai
    Surat keterangan kerja asli dari HRD untuk pemohon dan pasangan (suami/istri)X
    Fotokopi akta pendirian dan perubahan, SK Kemenhumkan/BNRIX
    Asli company profileX
    Fotokopi slip gaji 3 bulan terakhir pemohon/pasangan (suami/istri)X
    Fotokopi rekening koran 3 bulan terakhir pemohon dan pasangan (suami/istri)X
    Fotokopi rekening koran 6 bulan terakhir pemohon dan pasangan (suami/istri)X
    Laporan keuangan 2 tahun terakhirX
    Fotokopi rekening giro usaha 6 bulan terakhir (jika ada)X
    Asli surat penawaran dari penjual/pengembang
    Asli price list rumah
    Fotokopi KTP, KK, NPWP, dan surat nikah dari penjual dan pasangan (suami/istri)

    Biaya biaya KPR Muamalat iB

    Biaya apa aja sih yang penting dan harus kamu bayar juga ketika mengajukan KPR Muamalat?

    1. Biaya Administrasi
    2. Biaya Notaris
    3. Biaya Asuransi (Asuransi Jiwa & Kebakaran)
    4. Biaya Appraisal (Bila Diperlukan)

    Biaya tersebut harus kamu bayarkan di awal pada saat akad pembelian dilakukan. Perkiraan total biayanya adalah 5 sampai 10 persen dari plafon pembiayaan.

    Fasilitas yang disediakan KPR Muamalat

    Seperti KPR dari bank konvensional pada umumnya, KPR Muamalat juga sudah mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Demi membuat nasabah merasa nyaman, bank Muamalat memberikan fasilitas angsuran secara autodebet dari Tabungan Muamalat.

    Dengan begitu angsuran akan secara otomatis terbayarkan setiap bulannya melalui tabungan Muamalat kamu. Selain itu dengan adanya perlindungan asuransi jiwa, dapat membuat nasabah lebih tenang, karena pembiayaan akan dilunasi oleh pihak asuransi apabila terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan (meninggal dunia) pada nasabah.

    Lama pengajuan KPR Muamalat

    Untuk proses pengajuan KPR Muamalat dibedakan menjadi dua bagian. Pertama jika kamu melakukan pengajuan untuk kepentingan pembelian rumah atau top up. Maka lama waktu pengajuannya kurang lebih 14 hari kerja.

    Sedangkan yang kedua, jika proses pengajuan digunakan untuk take over rumah. Lama waktu pengajuannya menjadi jauh lebih singkat yaitu hanya 3 hari kerja saja.

    Simulasi cara menghitung angsuran KPR Muamalat

    Untuk memprediksi jumlah angsuran yang dikenakan pihak bank untuk kamu. Sebaiknya kamu menghitung terlebih dahulu menggunakan simulasi kalkulator KPR Muamalat. Caranya adalah sebagai berikut.

    1. Masuk ke website resmi bank Muamalat di https://www.bankmuamalat.co.id/ .
    2. Setelah website terbuka, kemudian pilih menu di pojok kanan atas.
    3. Pilih kalkulator KPR pada sub menu di pojok kiri atas.
    4. Bila kalkulator KPR sudah terbuka, isi jumlah plafon yang akan kamu ajukan untuk pembelian rumah. Plafon yang bisa kamu ajukan mulai dari Rp 50 juta hingga 1 miliar.
    5. Selanjutnya isi jangka waktu atau tenor angsuran. Tenor yang diberikan mulai dari 5 hingga 15 tahun.
    6. Setelah semua data terisi, klik cek. Maka jumlah angsuran setiap bulan yang harus kamu bayarkan akan terlihat.

    Tapi perlu kamu ingat, karena ini hanyalah simulasi maka belum pasti biaya angsuran setiap bulannya sama persis dengan aslinya. Sebab simulasi dilakukan hanya untuk memprediksi atau mendapat gambaran mengenai berapa jumlah angsuran per bulan.

    Tabel angsuran KPR Muamalat

    Berikut ini adalah gambaran biaya angsuran KPR Muamalat setiap bulannya. Berdasarkan dengan jumlah plafon yang diajukan nasabah beserta dengan jangka waktu yang diambil.

    Pada kali ini akan dijabarkan tabel angsuran KPR Muamalat dari plafon Rp 50 juta – 1 miliar dengan tenor 5 – 10 tahun saja.

    PlafonJangka Waktu
    5678910
    50.000.0001.112.222977.510882.637812.642759.212717.355
    100.000.0002.224.4451.955.0191.765.2731.625.2841.518.4231.434.709
    150.000.0003.336.6672.932.5292.647.9102.437.9262.277.6352.152.064
    200.000.0004.448.8903.910.0393.530.5473.250.5683.036.8472.869.419
    250.000.0005.561.1124.887.5484.413.1834.063.2103.796.0583.586.774
    300.000.0006.673.3345.865.0585.295.8204.875.8524.555.2704.304.128
    350.000.0007.785.5576.842.5676.178.4565.688.4945.314.4815.021.483
    400.000.0008.897.7797.820.0777.061.0936.501.1376.073.6935.738.838
    450.000.00010.010.0018.797.5877.943.7307.313.7796.832.9056.456.193
    500.000.00011.122.2249.775.0968.826.3668.126.4217.592.1167.173.547
    550.000.00012.234.44610.752.6069.709.0038.939.0638.351.3287.890.902
    600.000.00013.346.66911.730.11610.591.6409.751.7059.110.5408.608.257
    650.000.00014.458.89112.707.62511.474.27610.564.3479.869.7519.325.612
    700.000.00015.571.11313.685.13512.356.91311.376.98910.628.96310.042.966
    750.000.00016.683.33614.662.64413.239.55012.189.63111.388.17410.760.321
    800.000.00017.795.55815.640.15414.122.18613.002.27312.147.38611.477.676
    850.000.00018.907.78116.617.66415.004.82313.814.91512.906.59812.195.031
    900.000.00020.020.00317.595.17315.887.46014.627.55713.665.80912.912.385
    950.000.00021.132.22518.572.68316.770.09615.440.19914.425.02113.629.740
    1.000.000.00022.244.44819.550.19317.652.73316.252.84115.184.23314.347.095

    Itulah beberapa syarat dan ketentuan ketika mengajukan Kredit Pemilikan Rumah di bank Muamalat. Jika persetujuan ingin cepat diterima sebaiknya kamu mengikuti dengan benar apa saja syarat yang telah ditentukan oleh bank Muamalat.

    Selain itu jadilah pribadi yang bertanggung jawab dan memiliki komitmen ketika mengambil cicilan KPR atau yang lainnya. Sebab itu dapat menentukan nama baik kamu di mata bank atau orang lain.

    Miliki rumah impian kini sudah tidak sesulit yang kamu bayangkan, KPR Muamalat bisa jadi solusi kamu miliki rumah secara cepat, aman dan tanpa riba. Kamu bisa berkonsultasi lebih dalam dengan Lifepal untuk mengetahui jumlah tenor yang baik untuk mengambil KPR.