Gejala Penyakit Batu Ginjal Parah dan Biaya Operasinya

batu ginjal parah

Penyakit batu ginjal merupakan sebuah endapan keras dari mineral yang terbentuk di dalam ginjal. Selain itu, batu ginjal parah bisa berakibat fatal bagi penderitanya. Penyebabnya pun beragam. Mulai dari pola makan tinggi protein, gula, dan garam.

Penyakit batu ginjal juga bisa muncul akibat faktor keturunan, obesitas, kurang minum, hingga mengonsumsi vitamin dan suplemen dengan dosis tinggi secara berlebihan. Batu ginjal parah bisa menyebabkan berbagai komplikasi batu ginjal.

Tentunya hal ini harus sangat diwaspadai bagi penderita batu ginjal. Biasanya penderita batu ginjal yang sudah parah akan mengalami masalah dalam buang air kecil. Sebelumnya, yuk pahami dulu tentang penyakit batu ginjal.

Mengenal penyakit batu ginjal parah dan gejalanya

Penyakit batu ginjal yang memiliki nama medis nefrolitiasis, terjadi akibat pembentukan materi keras yang menyerupai batu dan berasal dari mineral serta garam di dalam ginjal.

Selain itu, batu ginjal tidak hanya terbentuk dalam ginjal saja. Melainkan terjadi di sepanjang jalur saluran urine. Mulai dari ginjal, ureter (saluran kemih), kandung kemih, hingga ke uretra (saluran kemih yang membawa urine keluar tubuh.

Batu ginjal bisa dibagi dalam beberapa jenis tergantung komposisi kristalnya. Yaitu, batu kalsium oksalat, kalsium fosfat, batu asam urat, batu struvit, dan batu sistin. Kemudian, batu ginjal bisa berpindah-pindah tempat, lho!

Nah, apabila Anda mengalami gejala batu ginjal parah seperti di bawah ini, harap segera periksakan ke dokter.

1. Demam dan meriang

Pada umumnya, seorang penderita batu ginjal parah yang mengalami demam dan meriang sudah mengalami komplikasi serius akan penyakit tersebut. Demam dan meriang bisa menjadi pertanda tubuh mengalami infeksi. Salah satunya di ginjal.

2. Sakit pinggang, punggung, atau perut

Gejala batu ginjal parah bisa dideteksi jika penderita merasakan sakit pinggang atau punggung di bawah tulang rusuk. Rasa sakit ini bisa menjalar sampai ke perut dan bagian selangkangan.

Hal ini terjadi karena batu ginjal yang berpindah-pindah tempat. Rasa nyeri akibat batu ginjal yang sudah parah ini bisa membuat penderita merasakan sakit dengan derajat yang paling parah.

Beberapa dari penderita batu ginjal parah menyebutkan bahwa rasa sakit ini setara dengan ditusuk pisau atau saat proses melahirkan. Ketika batu ginjal bergerak ke arah ureter, akan terjadi penyumbatan dan menimbulkan tekanan di ginjal.

3. Meningkatnya aktivitas buang air kecil

Salah satu gejala penyakit batu ginjal parah yang tidak disadari penderitanya adalah meningkatnya aktivitas buang air kecil. Padahal bisa saja penderitanya tidak banyak minum.

Hal ini terjadi karena batu ginjal bergerak ke arah bawah, tepatnya ke saluran urine. Gejala batu ginjal yang sudah parah ini, penderita akan bolak-balik kamar mandi untuk buang air kecil sepanjang hari.

4. Buang air kecil terasa sakit atau panas

Pada kondisi batu ginjal yang sudah parah, penderita akan merasa sakit atau panas ketika buang air kecil. Hal ini disebabkan oleh batu ginjal yang sudah mencapai persimpangan antara ureter dan kandung kemih.

Bahkan pada penderita batu ginjal parah, ia akan merasakan nyeri yang di dalam dunia medis disebut dengan istilah disuria. Rasa sakit yang dirasakan penderita batu ginjal parah seperti rasa terbakar atau ditusuk-tusuk benda tajam.

Gejala yang satu ini sering disalah artikan sebagai penyakit infeksi saluran kencing. Padahal, bisa saja penderita mengalami penyakit batu ginjal parah.

5. Urine berbau dan keruh

Gejala selanjutnya adalah urine yang berbau dan keruh. Hal ini juga merupakan tanda adanya infeksi pada ginjal atau saluran kencing.

Umumnya, urine orang sehat akan jernih dan tidak berbau.Warna keruh di sini diakibatkan adanya nanah dalam urine atau piuria.

Sedangkan baunya baunya berasal dari bakteri infeksi saluran kencing dan konsentrasi urine yang mengandung banyak mineral. Jika Anda mengalami gejala ini, berarti Anda menderita penyakit batu ginjal parah.

6. Ada darah dalam urine

Adanya darah dalam urine merupakan ciri-ciri sakit batu ginjal yang paling umum. Dalam medis, kondisi ini disebut dengan istilah hematuria.

Warna darah dalam urine penderita batu ginjal parah bisa berwarna merah, merah muda, atau coklat. Keberadaan darah dalam urine ini hanya bisa dilihat melalui mikroskop karena ukurannya yang sangat kecil.

7. Merasa anyang-anyangan

Apakah Anda sering merasakan anyang-anyangan? Sebaiknya Anda waspadai hal ini. Batu ginjal yang tersangkut di ureter dapat menimbulkan penyumbatan dan menghambat aliran urine.

Penyumbatan tersebut membuat buang air kecil hanya sedikit demi sedikit. Pada penderita batu ginjal parah, ia sudah tidak bisa buang air kecil sama sekali dan tentunya membutuhkan pertolongan medis segera.

8. Mual dan muntah

Ciri-ciri umum penyakit batu ginjal parah yang sama dengan penyakit lainnya adalah mengalami mual dan muntah. Sebenarnya, gejala ini muncul sebagai respon saraf antara ginjal dan saluran kencing.

Penyakit batu ginjal bisa menyebabkan mual dan muntah karena tubuh merespon nyeri hebat yang kamu rasakan. Hal ini karena batu ginjal bisa mempengaruhi saluran kencing, sehingga membuat penderitanya merasa kesakitan.

Lalu, apakah batu ginjal bisa sembuh dengan sendirinya? Jika terkena penyakit batu ginjal ke dokter apa?

Pertolongan medis pada penyakit batu ginjal parah

Setelah mengetahui beberapa gejala yang bisa menjadi tanda penyakit batu ginjal parah, muncul pertanyaan: apakah batu ginjal bisa sembuh dengan sendirinya? Lalu batu ginjal ke dokter apa?

Pada umumnya, jika batu ginjal berukuran besar dan lebih dari satu bisa menyebabkan penyakit batu ginjal parah. Hal ini karena batu ginjal besar tersebut menyumbat saluran kencing.

Pada 90% kasus penyakit batu ginjal parah, jika ukuran batu ginjal sebesar 4 mm atau kurang, bisa dikeluarkan melalui urine tanpa perlu tindakan medis. Namun perlu meningkatkan asupan air menjadi 2-3 liter per hari.

Hal ini dilakukan untuk mempercepat proses pengeluaran batu ginjal tersebut. Selain itu dokter biasanya dokter akan memberikan obat-obatan untuk mempercepat pengeluaran batu ginjal yang sudah parah.

Lalu penyakit batu ginjal ke dokter apa? Jika Anda menderita penyakit batu ginjal, sebaiknya mengunjungi dokter urologi di rumah sakit terdekat. Dokter Urologi merupakan dokter spesialis menangani masalah kesehatan pada saluran kemih.

Termasuk masalah pada ginjal, kandung kemih, dan kelenjar adrenal. Selain itu dokter urologi juga menangani masalah pada organ reproduksi pria. DOkter urologi juga bisa memutuskan kapan pasien batu ginjal harus melakukan bedah urologi.

Biasanya untuk menghilangkan rasa sakit akibat sumbatan batu ginjal, dokter akan memberikan suntikan NSAID atau obat golongan opioid intravena ketika Anda mengunjungi rumah sakit.

Biaya operasi batu ginjal

​​ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy) adalah metode yang paling populer digunakan untuk mengatasi kondisi munculnya batu ginjal. Metode operasi batu ginjal ini akan memecahkan batu ginjal dengan menggunakan gelombang kejut, hingga berubah menjadi pecahan halus.

Pecahan batu ginjal pun akan dikeluarkan melalui air seni. Metode ini dianggap efektif untuk mengatasi batu ginjal yang ukurannya kurang dari 2 cm. Kisaran biaya yang diperlukan untuk melakukan metode ini mulai dari Rp 5.000.000 hingga Rp 20.000.000.

Tips dari Lifepal! Jika Anda mengalami gejala seperti yang sudah disebutkan di atas, jangan ragu lagi untuk mengunjungi dokter urologi di rumah sakit terdekat Anda. Sebab jika tidak, penyakit batu ginjal bisa menyebabkan komplikasi. Salah satunya gagal ginjal.

Dengan mengetahui gejala penyakit batu ginjal, Anda bisa lebih waspada dan berhati-hati dalam menjalani pola hidup. Pastikan Anda mengubah pola hidup sehat dan makan makanan sehat dan perbanyak minum air putih.

Biaya operasi batu ginjal yang harus kamu keluarkan tidaklah murah. Oleh karena itu, mari mulai melakukan gaya hidup sehat. Selain itu, kamu pun tetap harus menjaminnya dengan memiliki asuransi kesehatan.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Uang pertanggungan dari asuransi

Produk asuransi akan memberikan uang pertanggungan (UP), berupa sejumlah uang yang akan cair jika terjadi risiko meninggal dunia.

Kita bisa mengetahui nilai UP dengan menghitung Nilai Hidup Manusia. Jika kamu ingin mengetahui berapa besarannya, manfaatkan kalkulator berikut ini untuk menghitungnya:

Perlu kamu ketahui, asuransi memiliki sejumlah risiko, terutama mengenai risiko kerugian investasi. Jika produk yang kamu pilih berbentuk unit link, maka ada risiko kerugian investasi di dalamnya.

Artinya, ada kemungkinan kamu perlu membayar premi lebih lama dari ketentuan awal jika terjadi risiko kerugian tersebut. Kalau kamu tidak mengisi ulang saldo unit link yang kosong, bisa-bisa polis kamu lapse.

Maka dari itu, pastikan sebelum memilih produknya kamu sudah membaca polisnya secara rinci. Mau cara yang lebih simple? Manfaatkan fitur perbandingan asuransi terbaik di Lifepal!

Pertanyaan seputar batu ginjal parah

Penyakit batu ginjal parah yang memiliki nama medis nefrolitiasis, terjadi akibat pembentukan materi keras yang menyerupai batu dan berasal dari mineral serta garam di dalam ginjal. Yuk, cek info selengkapnya di artikel Lifepal ini.
Perlindungan finansial asuransi penting, agar tidak terbebani pengeluaran mendadak yang menguras tabungan. Pilih produk asuransi sesuai kebutuhan, yaitu asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi mobil, asuransi motor, asuransi rumah, dan lainnya. Cari tahu di Lifepal.